Suara.com - Kasus penipuan umrah yang dilakukan pemilik PT Naila Syafaah Wisata Mandiri (Travel Naila), Mahfudz Abdulah alias Abi dan Halijah alias Bunda berhasil terungkap. Bagaimana tidak, Travel Naila ini melakukan penipuan kepada ratusan calon jamaah hingga ada yang ditelantarkan di Arab Saudi. Hal ini membuat Polda Metro Jaya akhirnya menangkap pasangan suami istri (pasutri) ini pada Senin, (27/02/2023) lalu.
Pemeriksaan pun dilakukan hingga akhirnya digelar konferensi pers pada Kamis, (30/03/2023) untuk mengungkap fakta sebenarnya dari penipuan yang dilakukan Mahfudz dan sang istri. Polisi juga mengungkap modus-modus yang dilakukan Mahfudz agar bisa mengelabui para jamaahnya. Lalu, apa saja modus yang dilakukan Mahfudz? Simak inilah selengkapnya.
1. Ganti nama pribadi usai keluar penjara
Kasus penipuan yang dilakukan Mahfudz ini bukan yang pertama kalinya. Bahkan, Mahfudz pun pernah dipenjara atas kasus penggelapan dan penipuan dana umrah jamaah PT Garuda Angkasa Mandiri di tahun 2016.
Mahfudz memilih berganti nama menjadi Abi Hafidz Al-Maqsidy agar tidak ketahuan banyak orang. Hal ini membuatnya berhasil kembali mengelabui banyak jamaah.
2. Tawarkan umrah dengan harga murah
Jamaah umrah PT Naila Syafaah mengaku mereka tergiur dengan penawaran umrah yang dilakukan oleh Mahfudz dan tersangka lainnya. Harga umrah yang mereka bayarkan juga cukup rendah dibanding travel umrah lainnya sehingga membuat mereka lebih memilih menggunakan jasa PT Naila Syafaah.
3. Janjikan bonus wisata ke Dubai
Tak hanya harga yang murah, Mahfudz pun menjanjikan kepada para jamaah bonus wisata ke Dubai bagi setiap jamaah yang mendaftarkan diri di waktu tertentu.
Baca Juga: Lepas Peci dan Masker, Begini Tampang Mahfudz Cs Tersangka Penipuan Ratusan Jemaah Umrah
4. Tawarkan cashback dan bonus umrah kepada jamaah
Modus lain yang dilakukan Mahfudz dan Halijah untuk menarik minat calon jamaah yaitu menawarkan cashback sebesar 2 juta rupiah bagi setiap jamaah yang berhasil mengajak 9 orang teman untuk mendaftar umrah di Travel Naila. Bukan hanya itu, setiap jamaah yang berhasil mengajak 10 orang akan diberikan gratis 1 paket umrah.
5. Menggaet tokoh ulama
Agar dipercaya oleh para calon jamaah, Mahfudz juga menggaet tokoh ulama untuk melakukan promosi dan menjadikan mereka sebagai pemandu selama di Arab Saudi.
6. Gunakan barcode pendaftaran jemaah sebelumnya
Hal yang paling parah dilakukan oleh Mahfudz dan sang istri adalah memerintahkan pegawai mereka untuk menggunakan barcode pendaftaran jamaah sebelumnya agar para jamaah dapat berangkat ke Arab Saudi.
Berita Terkait
-
Lepas Peci dan Masker, Begini Tampang Mahfudz Cs Tersangka Penipuan Ratusan Jemaah Umrah
-
Biar Kapok, Polisi Jerat Mahfudz Cs Tersangka Penipuan dan Penelantaran Jemaah Umrah dengan UU TPPU
-
Mahfudz Penipu Ratusan Jemaah Umrah Ternyata Penjahat Kambuhan, Mukanya Kicep usai Lepas Peci dan Masker!
-
10 Potret Artis Umrah Saat Ramadan 2023, Penampilan Aurel Hermansyah Disorot Netizen
-
Insecure, Rizky Billar Curhat Sedih Tak Dianggap saat Ketemu Fans: Yang Dilihat Hanya Lesti Aja
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting