Suara.com - Polemik seputar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) semakin memanas, terkini, Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) melayangkan laporan ke Polda Metro Jaya. Laporan itu terkait dugaan pembocoran dokumen hasil penyelidikan di komisi antirasuah.
Pembocoran dokumen penyelidikan itu diduga terkait dugaan korupsi pemotongan uang tunjangan kinerja atau Tukin di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Belakangan, tuduhan soal pembocoran dokumen itu sudah dibantah oleh KPK.
Laporan itu sendiri dibenarkan oleh Koordinator MAKI Boyamin Saiman. Menurut dia, ada seorang oknum yang diduga membocorkan dokumen hasil penyelidikan KPK terkait dugaan korupsi tunjangan kinerja di Kementerian ESDM.
Pembocoran dokumen itu, kata Boyamin, masuk kategori menghalangi penyidikan. Penegak hukum seperti KPK tak boleh berkomunikasi dengan pihak beperkara. KPK juga tak boleh membuka informasi yang dikecualikan, membocorkan rahasia intelijen, serta membocorkan surat dan keterangan yang dirahasiakan.
Dalam laporan itu, MAKI juga mengajukan saksi-saksi, di antaranya Menteri ESDM Arifin Tasrif, Kepala Biro Hukum Kementerian ESDM, dan eks Direktur Penyelidikan KPK Endar Priantoro.
Sebelumnya, terkait dugaan pembocoran dokumen ini juga sudah dilaporkan ke Dewan Pengawas KPK. Laporan ini dilayangkan oleh PB komunitas Aktivis Muda Indonesia (PB KAMI). Menurut Ketua PB KAMI, Sultoni, bahwa dalam penyelidikan tersebut, ada beberapa inisial sebagai pihak yang membocorkan dokumen kasus Kementerian ESDM. Dua inisial yang didapati adalah Mr X dan Mr F.
Berkat munculnya dugaan tersebut, Sultoni dan pihaknya mendesak Dewas KPK untuk segera mendalami dugaan pembocoran dokumen tersebut.
Mr F adalah sosok yang disebut-sebut sebagai sumber pertama yang membocorkan dokumen ke pihak eksternal KPK. Dugaan kuat muncul bahwa Mr F adalah Firli Bahuri.
Terkait dengan tudingan tersebut, Juru Bicara Penindakan dan Kelembagaan KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Kamis (6/4/2023) membantah bahwa Mr F adalah pembocor dari internal KPK.
Baca Juga: Wakil Ketua KPK Bicara Dampak Setelah Firli Bahuri Diduga Bocorkan Data Penyelidikan Korupsi
Ali Fikri juga membantah bahwa Mr F adalah Firli Bahuri. Bagi Ali, informasi tersebut tidak benar.
Berita Terkait
-
Foto Geng Rafael Alun Trisambodo Diungkap ke Publik, Ada Orang-orang Mantan KPK Terlibat: Mau Buka Sendiri atau Dibukain?
-
Bupati Meranti Muhammad Adil Ditahan KPK, Djarot: Bukan Kader PDIP
-
CEK FAKTA: Geger! Raffi Ahmad Tak Berkutik Diciduk KPK, Terlibat Transaksi dengan Rafael Alun
-
CEK FAKTA: Rumah Raffi Ahmad Digeledah KPK, Benarkah Temukan Bukti?
-
Sudah Komunikasi dengan Dewas KPK, Alexander Berharap 5 Pimpinan Segera Dipanggil Soal Pemberhentian Brigjen Endar
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf