Suara.com - Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (Dewas KPK) menyebut sudah mulai melakukan klarifikasi soal dugaan pelanggaran etik Ketua KPK Firli Bahuri dan Sekjen KPK Cahya H. Harefa.
Keduanya diadukan Brigjen Endar Priantoro ke Dewas KPK karena menilai pemecatannya sebagai Direktur Penyelidikan KPK diduga janggal.
Ketua Dewas KPK Tumpak Hatorangan Panggabean mengatakan pihaknya sudah melakukan pemanggilan terhadap dua orang.
"Sudah dimulai melakukan klarifikasi baru dua orang," kata Tumpak dihubungi wartawan Selasa (11/1/2023).
Kedua orang tersebut adalah Endar sebagai pelapor dan Sekjen KPK Cahya H. Harefa sebagai salah satu terlapor.
Sementara kata Tumpak, untuk sejumlah orang lainnya termasuk Firli Bahuri akan dilakukan klarifikasi dalam waktu dekat ini.
"Besok lagi yang lain," kata Tumpak.
Kekinian Endar sudah tidak lagi menjadi bagian KPK. Dia didepak sebagai Direktur Penyelidikan.
Pemecatan Endar itu diduga berkaitan dengan kasus Formula E. Endar diduga menolak menaikkan kasus Formula E ke tahap penyidikan.
Baca Juga: Minta Alex Berhenti Bela Firli Bahuri, Novel Baswedan: Kebiasaan Berbohong Itu Dihentikan!
Namun, Kapolri Jenderal Listyo Sigit memutuskan untuk memperpanjang tugas Endar di KPK melalui surat bernomor: B/2471/llI/KEP./2023 perihal jawaban usulan pembinaan karier anggota Polri di KPK.
Kapolri menyampaikan surat itu sebagai jawaban dari rekomendasi yang disampaikan pimpinan KPK pada 11 November 2022 lalu.
Berita Terkait
-
Saat Hukum Jadi Peluru, Firli Bahuri Ngotot Penjarakan Anies Baswedan Kasus Formula E
-
Mantan Penasehat KPK Bantah Pernyataan Alex Soal Tak Ada Dampak Dokumen Penyelidikan Bocor!
-
Minta Alex Berhenti Bela Firli Bahuri, Novel Baswedan: Kebiasaan Berbohong Itu Dihentikan!
-
Terbongkar! Brigjen Endar Priantoro Satu Angkatan Ferdy Sambo, Sering Beli Aset Hingga Miliki Kapal Tongkang Seharga 36 Miliar
-
Firli Bahuri Diduga Bocorkan Penyelidikan Korupsi, Eks Pimpinan KPK: Kalau Gak Ada Kepentingan Ngapain Dia ke Sana?
Terpopuler
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
Terkini
-
Cetak Generasi Emas Berwawasan Global, Sekolah Garuda Siap Terapkan Kurikulum Internasional
-
Prabowo Video Call dengan Patrick Kluivert Jelang Timnas Lawan Arab Saudi: Give Us Good News
-
Pelamar Rekrutmen PLN Group 2025 Tembus 200 Ribu: Bukti Antusiasme Tinggi
-
Pemprov DKI Luncurkan Ambulans Listrik Pertama, Pramono: Ini Jadi Model Awal Transisi Energi
-
Beda Jalan dengan 18 Gubernur, Pramono Anung Beberkan Alasan Tak Protes Anggaran Dipangkas Rp15 T
-
Ratusan Siswa di 82 Sekolah Mamasa Sulawesi Barat Rasakan Digitalisasi Berkat Listrik Masuk Desa
-
Ingatkan Pesan Bung Karno Saat Ganefo, PDIP Tegaskan Tolak Kedatangan Tim Senam Israel
-
Nama-nama Anggota Komite Reformasi Polri Sudah di Kantong Presiden, Istana: Tunggu Tanggal Mainnya
-
PLN Energi Primer Indonesia Gandeng Timas Suplindo Bangun Pipa Gas WNTS-Pemping
-
Nadiem Masih Dibantarkan di RS Usai Operasi, Kejagung: Penyidikan Korupsi Chromebook Jalan Terus