Suara.com - Mantan Penasihat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2005-2013 Abdullah Hehamahua membantah pernyataan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata yang menyebut tidak ada dampak, jika dokumen penyelidikan dibocorkan.
Pernyataan tersebut disampaikan Alex beberapa waktu lalu, merespons dugaan Ketua KPK Firli Bahuri diduga membocorkan dokumen penyelidikan korupsi di Kementerian ESDM.
"Kalau misalkan proses penyelidikan itu dibongkar, maka pertama barang bukti itu akan dihilangkan oleh orang yang menjadi sasaran objek dari pada KPK. Itu susah, satu prinsip dari hukum pidana, barang bukti itu," katanya saat ditemui wartawan di Kantor Dewas KPK, Jakarta pada Senin (10/4/2023).
Dia juga menyoroti pernyataan itu disampaikan Alex yang merupakan pimpinan KPK.
"Yang kedua, bahwa bagaimanapun Alexander Marwata tidak boleh bicara atas nama pribadi, sementara pimpinan KPK itu adalah kolektif kolegial," tegasnya.
"Sehingga beliau tidak bisa mengklaim bahwa itu tidak ada masalah, kecuali merupakan urusan daripada kepemimpinan," sambungnya.
Sebelumnya, saat ditemui wartawan pada Sabtu (8/3/2023) silam, Alex mengaku tidak mengetahui Firli Bahuri yang diduga membocorkan dokumen penyelidikan kasus korupsi di Kementerian ESDM.
Namun dia menyebut kebocoran itu tidak memilik dampak sama sekali.
"Kasus tukin itu kan sebetulnya penyelidikan sifatnya terbuka. Jadi misalnya saya terbitkan surat penyelidikan terbuka nih, sesuatu peristiwa yang terjadi. Saya kasih tahu, emang bocor apa? Terus dampaknya apa terhadap kebocoran surat penyelidikan itu? Gak ada sama sekali," kata Alex di Gedung KPK.
Baca Juga: Minta Alex Berhenti Bela Firli Bahuri, Novel Baswedan: Kebiasaan Berbohong Itu Dihentikan!
Hal itu menurutnya, karena tindak pidana korupsi dalam perkara itu sudah terjadi.
"Kecuali lidik yang sifatnya tertutup. Saya sadap A, B, C kemudian saya kasih tahu, eh kamu disadap loh. Itu bocorin," kata Alex.
"Tapi kalau penyelidikan sifatnya terbuka, case building, apa dampaknya? Saya juga bingung. Enggak ada sama sekali," ujarnya.
Berita Terkait
-
Minta Alex Berhenti Bela Firli Bahuri, Novel Baswedan: Kebiasaan Berbohong Itu Dihentikan!
-
Firli Bahuri Diduga Bocorkan Penyelidikan Korupsi, Eks Pimpinan KPK: Kalau Gak Ada Kepentingan Ngapain Dia ke Sana?
-
Beberkan Perilaku Nakal Firli Bahuri Sebar Dokumen Rahasia, Novel Baswedan: Ternyata Modus Itu Masih Sama!
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
Terkini
-
Geledah Kantor dan Rumah Dinas Bupati Lampung, KPK Sita Uang Ratusan Juta Rupiah
-
Pemerintah Bangun 2.603 Hunian Tetap Korban Bencana di Sumatra Mulai Bulan Ini
-
Bagaimana Perubahan Iklim Bisa Tingkatkan Ancaman Penyakit Zoonosis?
-
Prabowo Mau Tanam Sawit di Papua, Anggota Komisi IV DPR Ingatkan Pengalaman Pahit di Berbagai Daerah
-
Mahfud MD Sebut Potensi Pelanggaran HAM di Kasus Ijazah Jokowi, Ini Penjelasannya
-
DPR Apresiasi Peta Jalan Penyelesaian Pelanggaran HAM Berat, Negara Diminta Buka Tabir Kebenaran
-
Anggaran Fantastis Belasan Triliun Rupiah Digelontorkan untuk Guru Keagamaan di 2026
-
WALHI Kritik Rencana Prabowo Tanam Sawit dan Tebu di Papua: Tak Punya Hati dan Empati!
-
7 Fakta Ganjil Kebakaran Ruko Terra Drone: Izin Lolos Tanpa Tangga Darurat?
-
Fakta Baru Kebakaran Ruko Terra Drone: Pemilik Lepas Tangan, Perawatan Rutin Nihil