Suara.com - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo menyebut pihaknya telah menyelesaikan verifikasi pendaftar program mudik gratis. Hasilnya, kuota yang tersedia tak bisa menampung seluruh peminat program ini.
Syafrin menjelaskan setelah hasil verifikasi, pihaknya memastikan jumlah penumpang bus mudik gratis sebanyak 19.280 orang. Namun, terdapat kelebihan jumlah pendaftar sebanyak hampir 5 ribu orang.
"Mudik gratis jadi dari hasil verifikasi, itu dari 19.280 penumpang, ternyata yang animo Masyarakat ingin ikut total 24 ribu," ujar Syafrin di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (12/4/2023).
Oleh karena itu, Syafrin menyebut pihaknya sedang mencari sponsor tambahan yang berminat menyewakan bus untuk pemudik yang tak kebagian kuota. Sasaran yang diajak bekerja sama seperti berbagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
"Kami sedang lakukan koordinasi dengan stakeholder terkait, ada tidak yang memasukkan CSR. Contoh bank DKI sudah bersedia menyumbang lima bus," tuturnya.
Sampai saat ini, Syafrin menyebut pihaknya masih membutuhkan 12 bus tambahan untuk menampung peminat yang tak kebagian kuota. Karena itu, ia berharap berbagai pihak dari BUMD hingga swasta bersedia menjadi sponsor.
"Jika ada yang berminat tentu kami kolaborasikan untuk masuk ke dalam pemberangkatan oleh pak Gubernur," pungkasnya.
Mudik Gratis
Untuk diketahui, program Mudik Gratis 2023 Dinas Perhubungan DKI Jakarta menyediakan 482 bus untuk mengakomodir 19.280 masyarakat Jakarta yang akan melakukan arus mudik dan arus balik dengan tujuan 19 kota/kabupaten Lampung, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Timur.
Baca Juga: Korlantas Polri Siapkan Pengawalan untuk Pemudik Sepeda Motor yang Nekat Mudik Lebaran 2023
Rinciannya, Kota Bandar Lampung menjadi kota tujuan di Provinsi Lampung; Palembang di Sumatera Selatan; Kuningan dan Tasikmalaya di Jawa Barat; Tegal, Pekalongan, Semarang, Kebumen, Cilacap, Purwokerto, Solo, Sragen, Wonosobo dan Wonogiri di Provinsi Jawa Tengah; Kota Yogyakarta di Provinsi DIY; serta Madiun, Kediri, Jombang dan Malang di Provinsi Jawa Timur.
Untuk menekan banyaknya pemudik yang menggunakan sepeda motor pada arus mudik maupun balik, serta untuk menunjang mobilitas pemudik di kampung halaman, disediakan juga 23 truk yang dapat mengangkut sebanyak 690 unit sepeda motor pemudik dengan layanan sembilan kota/Kabupaten, yakni Kuningan, Tasikmalaya, Semarang, Kebumen, Solo, Wonogiri, Yogyakarta, Jombang dan Malang.
Berita Terkait
-
Akibat Keluarga Doyan Flexing, Pejabat Dishub DKI Massdes Arouffy Dirotasi Heru Budi
-
Mudik Gratis, 200 Orang Berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok Menuju Ambon dan Sorong
-
IFG Gelar Program Mudik Gratis Bersama BUMN 2023, Ini Rute dan Syaratnya
-
Kuota Mudik Gratis Lebaran 2023 Pemkot Cilegon Ludes dalam Empat Jam, Bakal Tambah Kuota?
-
Korlantas Polri Siapkan Pengawalan untuk Pemudik Sepeda Motor yang Nekat Mudik Lebaran 2023
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram