Suara.com - Media sosial kini dihebohkan dengan sebuah foto surat tertulis yang ditandatangani oleh Kepala Badan Narkotika Nasional Kota Tasikmalaya, Iwan Kurniawan Hasyim.
Di dalam surat tersebut, perihal yang tertulis "Ajakan Partisipasi dan Apresiasi" ditujukan kepada Direktur PO Budiman Tasikmalaya. Isi dari surat tersebut adalah permohonan resmi dari pihak BNN Tasikmalaya kepada PO Budiman untuk memberikan bantuan THR atau paket lebaran kepada 28 orang anggota BNN Kota Tasikmalaya.
Sontak, kejadian ini pun menjadi viral di media sosial. Banyak warganet yang menyayangkan aksi "meminta" THR yang dilakukan oleh BNN Tasikmalaya tersebut. Terlebih lagi, surat tersebut dibuat secara resmi dengan cap BNN dan tanda tangan basah dari Iwan Kurniawan selaku Kepala BNN Tasikmalaya.
Sosok Iwan pun kini menjadi sorotan publik pasca surat permohonan bantuan tersebut tersebar di berbagai media sosial.
Profil Iwan Kurniawan
Menyadur dari laman tasikmalayakota.bnn.go.id, Iwan tercatat sebagai lulusan sarjana dari jurusan Ilmu Pemerintahan FISIP Universitas Padjajaran. Ia juga berhasil mendapatkan gelar magister di program studi Teknik Perencanaan Universitas Diponegoro.
Sebelum menjabat sebagai Kepala BNN Tasikmalaya, Iwan sempat ditugaskan sebagai Pejabat Pembuat Komitmen BNN Riau dan Kepala Bagian Umum BNN Provinsi Riau. Tak hanya itu, Iwan juga pernah menjabat sebagai Kepala Seksi Perencanaan Kota Dinas Tata Kota Palembang. Ia pun diangkat sebagai Kepala BNN Tasikmalaya pada tahun 2022 lalu.
Aksi "meminta" bantuan THR kepada pihak swasta pun membuat Iwan buru-buru mengklarifikasi surat yang sudah tersebar dimana-mana tersebut dan meminta maaf atas tindakannya.
"Tujuan surat itu untuk memberi tambahan buat anggota berupa sembako. Saya mohon maaf atas kesalahan saya. Mohon untuk dimaklumi. Saya tidak sadar akan menjadi seperti ini" ungkap Iwan dalam pernyataannya. Ia pun mengaku sudah mencabut surat yang terdaftar dengan nomor B/1591V/KA/SU.00/2023/BNNK-TSM tersebut. "Itu ya kesalahan dari kami. Saya selaku pimpinannya harusnya menyadari hal tersebut tak boleh terjadi. Saya pikir itu hanya untuk anggota saja, namun suratnya sudah saya cabut," lanjut Iwan.
Baca Juga: Viral Minta THR ke Perusahaan Bus, Ternyata Segini Harta Kepala BNN Tasikmalaya Iwan Kurniawan
Kasus surat permohonan bantuan ini pun sedang ditangani oleh BNN Jawa Barat selaku lembaga yang menaungi BNN Tasikmalaya. Pihak BNN Jawa Barat pun mengaku akan menjatuhkan sanksi kepada Iwan atas tindakannya.
"Sanksi pasti ada, disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku" ungkap Kepala BNN Jawa Barat, Brigjen Pol M Arief Ramdhani.
Kontributor : Dea Nabila
Berita Terkait
-
THR Tidak Selalu Identik dengan Uang, Simak Baik-baik Penjelasannya!
-
Viral Minta THR ke Perusahaan Bus, Ternyata Segini Harta Kepala BNN Tasikmalaya Iwan Kurniawan
-
Sempat Viral Surat Resmi Minta THR Ke Pengusaha, BNN Tasikmalaya Panen Komentar Negatif Warganet
-
Belum Kerja tapi Pengin Ngasih Keponakan? Ini 5 Ide THR Selain Uang
-
Imbas Minta THR ke PO Budiman, BNN Tasikmalaya Malah Dapat Uang Palsu dan Pisang Mentah
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Tiga Kecelakaan dalam Sebulan, Transjakarta Akan Terapkan Tes Psikologi Lanjutan untuk 11 Ribu Sopir
-
Tiga Kecelakaan dalam Sebulan, DPRD DKI Minta Sertifikasi Sopir Transjakarta Diperketat
-
PN Jaksel Jadwalkan Sidang Praperadilan Nadiem Makarim pada 3 Oktober
-
Diduga Cemburu, Suami di Kebon Jeruk Bunuh Istri Lalu Serahkan Diri ke Polisi
-
Tri Tito Buka Rakornas Posyandu, Tekankan Pentingnya Posyandu Dukung Implementasi Enam SPM
-
Kepala BGN Wanti-wanti Setiap Daerah Siaga Tangani Keracunan MBG
-
Tangis Sinta Nuriyah Pecah di Polda Metro, Peluk Erat Ibunda Delpedro: Mereka Penerus Bangsa
-
Diungkap Kaesang Pangarep, Foto Wisuda Gibran Dipajang di Kampus MDIS
-
Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
-
Transjakarta Rawan Kecelakaan? DPRD DKI Soroti Gaya Hidup Sopir: Begadang, Narkoba, Judi Online!