Suara.com - Celetukan Presiden Joko Widodo yang sempat menyebut 'capres rambut putih' kini bak sebuah ramalan yang berhasil terwujud.
Pasalnya, sosok rambut putih tersebut sering diidentikkan dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang kini resmi diusung sebagai capres PDI Perjuangan atau PDIP.
Dahulu, Jokowi sempat berceletuk bahwa capres yang ideal adalah sosok yang berambut putih dan berwajah keriput lantaran kerap memikirkan nasib rakyat.
"Banyak kerutan di wajahnya karena mikirin rakyat. Ada juga yang mikirin rakyat sampai rambutnya putih semua, ada, ada itu," kata Jokowi di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Sabtu (26/11/2022).
Ciri-ciri fisik tersebut bagi Jokowi adalah pemimpin yang ideal, sontak sang presiden meminta rakyat untuk memilih sosok yang berfisik demikian.
Ganjar resmi jadi capres PDIP
Seolah-olah, apa yang Jokowi katakan kini selangkah menuju terwujud secara total.
Sebab kini Ganjar resmi ditunjuk oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri untuk mewakili partai berlogo banteng moncong putih tersebut untuk berlaga di Pilpres 2024 sebagai capres.
"Pada jam 13.45 WIB dengan mengucap bismillah, menetapkan Ganjar Pranowo sebagai kader dan petugas partai, ditingkatkan tugasnya sebagai calon presiden," ujar Megawati div kediaman Bung Karno di Batu Tulis, Bogor, Jumat (21/4/2023).
Baca Juga: Ganjar Resmi Jadi Capres dari PDIP, Rudy: Kita Gaspol Melaksanakan dan Memenangkan!
Pembacaan nama capres tersebut juga turut dihadiri oleh Presiden Jokowi yang sempat meramal soal 'capres rambut putih'.
Respon Jokowi soal Ganjar jadi capres
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambut baik keputusan Megawati yang menunjuk Ganjar sebagai capres dari partainya.
Sebab, Jokowi menilai Ganjar adalah sosok yang selalu dekat dengan rakyat.
"Saya sangat mengapresiasi, saya sangat menghargai keputusan Ibu Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDI Perjuangan yang baru saja mengumumkan keputusannya bakal calon presiden yang diajukan oleh PDIP, yaitu Bapak Ganjar Pranowo," kata Jokowi di Istana Batu Tulis, Bogor, Jumat (21/4/2023).
Jokowi juga melihat Ganjar merupakan sosok pemimpin yang ideologis, sehingga mendukung penuh keputusan Megawati selaku ketum partai.
Berita Terkait
-
Megawati Tunjuk Ganjar Pranowo Sebagai Capres 2024, Reaksi Kaesang Pangarep Tidak Terduga
-
Ganjar Resmi Jadi Capres dari PDIP, Rudy: Kita Gaspol Melaksanakan dan Memenangkan!
-
Ganjar Pranowo Ditunjuk Jadi Capres saat Elektabilitasnya Melorot Tajam
-
Usai Jadi Capres PDIP, Ganjar Semobil dengan Jokowi Tinggalkan Istana Batu Tulis
-
Ganjar Pranowo Diusung Mega Capres 2024, PDIP Surabaya: Kami Siap Bergerak 'door to door'
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
Mendagri Tito Jelaskan Duduk Perkara Pemkot Medan Kembalikan Bantuan Beras 30 Ton ke UAE
-
Minggu Besok, Pesantren Lirboyo Undang Seluruh Unsur NU Bahas Konflik Internal PBNU
-
Kementerian PU Tandatangani Kontrak Pekerjaan Pembangunan Gedung SPPG di 152 Lokasi
-
Eks Mensos Tekankan Pentingnya Kearifan Lokal Hadapi Bencana, Belajar dari Simeulue hingga Sumbar
-
Terjebak Kobaran Api, Lima Orang Tewas dalam Kebakaran Rumah di Penjaringan
-
SPPG, Infrastruktur Baru yang Menghubungkan Negara dengan Kehidupan Sehari-Hari Anak Indonesia
-
Jaksa Kejati Banten Terjaring OTT KPK, Diduga Peras WNA Korea Selatan Rp 2,4 Miliar
-
6 Fakta Wali Kota Medan Kembalikan 30 Ton Beras Bantuan UEA, Nomor 6 Jadi Alasan Utama
-
Cas Mobil Listrik Berujung Maut, 5 Nyawa Melayang dalam Kebakaran di Teluk Gong
-
Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih, Mendagri Tito Minta Maaf