Suara.com - Sebanyak 12.914 personel gabungan Polri, TNI, dan pemerintah provinsi dikerahkan untuk mengamankan peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Keempat wilayah tersebut menjadi titik konsentrasi pengamanan yang dilakukan.
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho merincikan, 4.216 personel di antaranya ditugaskan untuk mengamankan peringatan May Day di Jakarta. Mereka meliputi 3.318 personel Polri, 690 personel TNI dan 208 personel dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Empat titik yang menjadi konsentrasi massa buruh, yakni di Istana Negara, Gedung MPR/DPR RI, Lapangan Panahan Senayan dan GOR Rawa Badak Jakarta Utara," kata Sandi kepada wartawan, Senin (1/5/2023).
Untuk mengantisipasi terjadinya gangguan lalu lintas, lanjut Sandi, pihaknya juga telah menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas di sekitar titik aksi. Penerapan daripada kebijakan tersebut bersifat situasional melihat perkembangan situasi dan kondisi di lapangan.
Sementara di wilayah Polda Jawa Barat Sandi menyampaikan sebanyak 1.019 personel gabungan telah disiapkan untuk mengamankan peringatan May Day. Kemudian di Polda Jawa Tengah menurunkan sebanyak 4.319 personel gabungan dan Polda Jawa Timur 3.360 personel gabungan.
Sandi memastikan Polri, TNI dan pemerintah provinsi telah siap mengamankan peringatan dan aksi May Day. Sekaligus mengimbau kepada peserta aksi untuk tetap melaksanakan kegiatannya secara tertib dan damai.
"Polri siap mengawal dan mengamankan massa buruh menyampaikan aspirasinya. Namun penyampaikan pendapat dan aspirasi harus dilakukan secara tertib, aman dan sesuai dengan undang-undang yang berlaku," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Hari Buruh, Kadin Luncurkan Platform Pelatihan Digital bagi Pekerja
-
May Day 2023: Partai Buruh Bakal Kenalkan Sosok Capres, Pilih Ganjar Atau Anies?
-
Gratis! 25 Link Twibbon Hari Buruh 1 Mei 2023, Cocok Diunggah ke WhatsApp, Instagram, Facebook, dan Twitter!
-
Peringatan Hari Buruh, 4.390 Polisi di Jateng Disiapkan
-
May Day 2023, GBB: Buruh Indonesia Harus Memiliki Peran Perubahan
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Gus Ipul Tegaskan Stiker Miskin Inisiatif Daerah, Tapi Masalahnya Ada 2 Juta Data Salah Sasaran
-
Mengapa Myanmar dan Kamboja Bukan Negara Tujuan Kerja yang Aman? Ini Penjelasan Pemerintah
-
Misteri Grup WA Terjawab: Kejagung Bantah Najelaa Terlibat Skandal Chromebook
-
DPD RI Gelar DPD Award Perdana, Apresiasi Pahlawan Lokal Penggerak Kemajuan Daerah
-
Program Learning for Life, Upaya Kemenpar Perkuat Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata
-
Ada 4,8 Juta Kelahiran Setahun, Menkes Budi Dorong Perbanyak Fasilitas Kesehatan Berkualitas
-
Menkes Budi: Populasi Lansia di Jakarta Meningkat, Layanan Kesehatan Harus Beradaptasi
-
Berkas Lengkap! Aktivis Delpedro Cs akan Dilimpahkan ke Kejati DKI Rabu Besok
-
Sudah Vonis Final, Kenapa Eksekusi Harvey Moeis Molor? Kejagung Beri Jawaban
-
Sinergi Polri dan Akademi Kader Bangsa: Bangun Sekolah Unggul Menuju Indonesia Emas 2045