Suara.com - Wakil Ketua Komisi VIII DPR Ace Hasan Syadzily menganggap peristiwa penambakan di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) sebagai bentuk teror. Ace mengecam keras dan mengutuk tindakan biadab tersebut.
"Tindakan itu dapat dikategorikan sebagai tindakan teror yang harus diusut tuntas hingga akar-akarnya. Apalagi ini terjadi di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat," kata Ace kepada wartawan, Selasa (2/5/2023).
Politikus Golkar ini menegaskan segala bentuk kekerasan apapun tidak boleh terjadi, apalagi sampai menggunakan senjata api untuk menyerang orang.
Karena itu ia mendesak kepolisian untuk mengusut tuntas dan transparan peristiwa penembakan yang terjadi pada Selasa siang.
"Kami mendesak kepada pihak penegak hukum untuk mengusut tuntas motif di balik penembakan tersebut. Pelaku penembakan itu harus diberikan hukuman yang seberat-beratnya," kata Ace.
Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni meminta Polri menyelidiki mendalami peristiwa penambakan di kantor Majelis Ulama Indonesia atau MUI.
Kepolisian diharapkan tidak berhenti terhadap satu pelaku yang tewas, melainkan harus menelusur menyelidiki siapa pelaku utama di balik aksinya tersebut.
"Polisi harus selidiki dengan detail apa motif di balik aksi ini," kata Sahroni kepad wartawan, Selasa (2/5/2023).
Pertanyaan besar yang muncul dari peristiwa mengejutkan siang ini di kantor MUI ialah apakah penembakan bagian dari skenario atau memang peristiwa yang berdiri sendiri.
Baca Juga: Menag: Saya Sangat Mengecam Aksi Penembakan di Kantor MUI
Pertanyaan-pertanyaan ini yang harus dicari tahu oleh Polri dengan cara melalukan penelusuran mendalam.
"Apakah ada oknum-oknum yang sengaja ingin merusak stabilitas politik dan keamanan?" tanya Sahroni.
Sebelumnya, anggota Komisi VIII DPR dari Fraksi PKS Bukhori mengutuk keras aksi penembakan yang terjadi di kantor Majelis Ulama Indonesia atau MUI. Ia meminta peristiwa itu diusut sampai tuntas.
"Saya mengutuk tindakan penembakan terhadap kanyor MUI yang tidak bertanggung jawab itu. Agar penegak hukum segera adili dan usut tuntas siapa di belakangnya," kata Bukhori dihubungi, Selasa (2/5/2023).
Menurut Bukhori aksi penembakan di kantor MUI itu merupakan upaya menciptakan situasi dna kondisi menjadi tidak kondusif. Ia mengimbau agar publik terutama umat Islam tidak terpancing.
"Ini adalah upaya-upaya agar kondisi menuju 2024 semakin tidak kondusif, dan ummat Islam harus semakin waspada namun tidak boleh terpancing," kata Bukhori.
Berita Terkait
-
DPR Desak Polri Cari Motif Pelaku Penembakan Kantor MUI, Apakah Ada Oknum Ingin Ganggu Stabilitas Politik?
-
Dugaan Latar Belakang Penembakan di Kantor MUI
-
Cegah Spekulasi Berlebihan, Polisi Didesak Segera Ungkap Motif Penembakan Kantor MUI Pusat
-
Ini Isi Lengkap Surat Pelaku Penembakan Kantor MUI yang Mengaku Wakil Nabi
-
Menag: Saya Sangat Mengecam Aksi Penembakan di Kantor MUI
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Datangi Pabrik Aqua Lagi, Dedi Mulyadi Ungkap Sumber Airnya yang Tak Sesuai Iklan
-
Tragedi Prada Lucky: Sidang 22 Seniornya Digelar, Sang Ibu Tuntut Keterbukaan
-
Terbang ke Kualalumpur, Selain Gaza, Isu 'Nuklir' Jadi Bahasan Panas Prabowo di KTT ASEAN
-
'Cuma Omon-omon?' Refly Harun Skeptis Prabowo Bisa Lepas dari Pengaruh Jokowi
-
Siap-siap, Sidang Dimulai: KPK Limpahkan Berkas Eks Kadis PUPR Sumut ke Jaksa
-
PDIP Gagas Sumpah Pemuda Baru, Ini Kata Hasto Kristiyanto
-
Airbus A400M Milik TNI AU Akan Bermarkas di Halim
-
BNI Lepas 27.300 Pelari di Wondr JRF 2025 untuk Dorong Ekonomi Hijau dan Gaya Hidup Sehat
-
Hasto Kristiyanto: Dorong Kebangkitan Ekonomi Maritim dan Desa Wisata Indonesia
-
Indonesia Sambut Timor Leste, Anggota Paling Bungsu ASEAN