Suara.com - Duta Arsip Indonesia sekaligus anggota Komisi VI DPR Rieke Diah Pitaloka Intan Purnamasari mengungkapkan sosok penyusun peta jalan pembangunan Indonesa di era Presiden Soekarno. Ia adalah Muhammad Yamin yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Perancang Nasional.
"Muhammad Yamin tidak hanya terlibat dalam perumusan konstitusi, tetapi Bung Yamin adalah Ketua Dewan Perancang Nasional," tutur Rieke Diah Pitaloka Intan Purnamasari, di Padang, Sumbar, Sabtu (20/5/2023).
Hal tersebut disampaikan Rieke dalam kegiatan diskusi ilmiah bertajuk "Arsip Muhammad Yamin bukti autentik kebijakan pembangunan konstitusional Republik Indonesia" di Universitas Andalas.
Sebagai Ketua Dewan Perancang Nasional, Muhammad Yamin yang juga pahlawan nasional kelahiran Kota Sawahlunto bersama tokoh lainnya berpikir bagaimana amendemen UUD 1945 bukan untuk diperdebatkan.
Saat amendemen konsensus nasional diputuskan bahwa batang tubuh boleh diamendemen, tetapi tidak dengan pembukaan UUD 1945. Alasannya, pada bagian pembukaan tersebutlah terletak visi dan misi muruah bangsa Indonesia, ujar Rieke.
Pada 28 Agustus 1959 dalam amanat Presiden tentang Pembangunan Semesta Berencana, di sidang pleno Soekarno menyerahkan amanah kepada Muhammad Yamin sebagai arsitek untuk membuat cetak biru yang bertujuan menyejahterakan masyarakat Indonesia.
"Jadi, orang banyak yang tidak tahu bahwa roadmap pembangunan Indonesia sudah disusun pada masa Presiden Soekarno dengan ketuanya adalah Mr Muhammad Yamin," ucap dia.
Sementara itu, Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) Imam Gunarto mengatakan menyerahkan arsip terkait dengan pola pembangunan semesta berencana yang dimotori oleh Muhammad Yamin kepada Universitas Andalas.
Meskipun arsip tersebut dalam bentuk digital, namun ANRI memiliki bukti autentik. ANRI juga berharap berbagai arsip yang diserahkan ke Universitas Andalas juga disebarkan ke dinas arsip yang ada di kabupaten dan kota.
Baca Juga: Sitkom Bajaj Bajuri Jadi Favorit Warganet, Ini Episode Viral yang Wajib Ditonton
"Kami berharap arsip yang diserahkan ini dijadikan Pusako Unand sebagai sebagai sumber kajian yang autentik," ujarnya. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Sitkom Bajaj Bajuri Jadi Favorit Warganet, Ini Episode Viral yang Wajib Ditonton
-
Ditolak Luhut, Pak Yan Koster Mati-matian Bela Proyek Terminal LNG Sidakarya
-
Belum Agustus, Rieke Diah Pitaloka Mendadak Ucapkan Selamat HUT RI ke-80, Kok Bisa?
-
5 Deretan Artis yang Memiliki Kekayaan Fantastis Usai Menjadi Anggota DPR RI, Nomor 3 Tak Disangka
-
Cara Rieke Diah Pitaloka Tak Tergiur Korupsi: Hidup itu Harus Tau Cukup!
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Baharuddin Lopa: Jaksa Agung Pemberani Usut Kasus Soeharto Hingga Koruptor Kelas Kakap
-
Semalam GBK Macet Parah Jelang Konser BLACKPINK, Polisi Lakukan Rekayasa Lalu Lintas
-
David Van Reybrouck Kritik Wacana Soeharto Jadi Pahlawan: Lupa Sejarah, Bahaya Besar!
-
Kronologi Truk Tanki 2.400 liter BBM Terbakar di Cianjur, Sebabkan Ledakan Mencekam
-
5 Fakta dan Pihak-pihak yang Terlibat Perang Sudan
-
Mau Perkuat Partai yang Dipimpin Prabowo, Budi Arie Bicara Soal Kapan Masuk Gerindra
-
Dasco: Gerindra Siap Tampung Gelombang Relawan Projo!
-
PLN Electric Run 2025 Siap Start Besok, Ribuan Pelari Dukung Gerakan Transisi Energi Bersih
-
Merapat ke Prabowo, Budi Arie Bicara Kemungkinan Jokowi Tak Lagi Jadi Dewan Penasihat Projo!
-
Hujan Lebat Iringi Megawati Ziarah ke Makam Bung Karno di Blitar, Begini Momennya