Sindir kasus Rafael Alun Trisambodo
Tak hanya soal mafia di tubuh Polri, dihadapan ribuan pendukungnya, Anies juga menyinggung kasus kekayaan tidak wajar yang membelit sejumlah pejabat lembaga pemerintah.
Salah satunya yang paling diingat publik adalah kasus yang menyeret mantan pejabat eselon III Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Rafael Alun Trisambodo.
Ia diduga memiliki harta kekayaan yang tidak wajar dari sumber-sumber yang tidak lazim, sehingga membuat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaski Keuangan (PPATK) turun tangan.
Anies lalu mengungkapkan kalau dirinya pernah merasakan menjadi pejabat di pemerintahan. Ia mengaku tidak semua aparat dan pejabat pemerintahan yang nakal dan berkasus seperti Rafael Alun.
Menurut dia, masih banyak pejabat yang baik dan memiliki integritas tinggi. Namun ia menekankan, jika keberadaan mafia tersebut dibiarkan dan tidak diberantas, maka perlahan aparat dan pejabat yang berintegritas tersebut akan hilang.
Dan akhirnya, semua itu akan menggerogoti Indonesia dari dalam hingga akhirnya menuju kehancuran.
Singgung soal pemimpin Indonesia
Karena itulah, ungkap Anies, ke depannya Indonesia membutuhkan sosok pemimpin yang berani untuk memberantas mafia-mafia tersebut, agar Indonesia bisa selamat.
Baca Juga: Tolak Pindah Rusun! Warga Kampung Bayam Korban Gusuran Era Anies Cueki Tawaran Pemkot Jakut
"Saya setuju kalau ada yang menyebutkan pemimpin ke depan harus pemberani. Artinya, pemberani itu berdampingan dengan kebenaran. Jadi, berani karena benar," pungkasnya.
Kontributor : Damayanti Kahyangan
Berita Terkait
-
Tolak Pindah Rusun! Warga Kampung Bayam Korban Gusuran Era Anies Cueki Tawaran Pemkot Jakut
-
Cek Fakta: Dihamili Kuat Ma'ruf di Penjara, Ternyata Putri Candrawathi Selingkuh dengan Sopir, Benarkah?
-
Disebut Caper Kritik Jokowi, PDIP Skakmat Anies: Apa yang Bisa Dibanggakan? Lampu Pernak-Pernik?
-
CEK FAKTA: Ferdy Sambo Tulis Surat Wasiat, Titip Anak dan Istrinya yang Akan Menjanda
-
Anies Baswedan Minta Relawan Lapor Polisi: Tunjukkan Siapa Menghargai Pendapat dan Aspirasi
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka