Suara.com - Mandi junub atau mandi besar adalah proses pembersihan diri dari hadas besar yang bersifat wajib bagi umat Islam baik itu laki-laki maupun perempuan. Cara mandi junub untuk perempuan pun berbeda dengan laki-laki. Mulai dari bacaan niat, hingga urutan dalam membersihkan anggota tubuh.
Terdapat beberapa kondiasi yang mengharuskan seorang perempuan untuk mandi besar. Di antaranya yaitu setelah melakukan hubungan intim dengan suami, setelah selesai masa haid atau menstruasi dan setelah berhentinya darah nifas pada perempuan yang baru melahirkan.
Di dalam pelaksanaannya terdapat cara khusus untuk melakukan mandi junub bagi perempuan. Artinya, mandi junub tidak seperti mandi yang biasa dilakukan sehari-hari. Agar lebih paham, simak ulasan di bawah ini mengani niat hingga tata caranya.
Niat Mandi Junub untuk Perempuan
Bacaan niat mandi junub untuk perempuan berbeda-beda, hal ini tergantung dengan kegiatan yang dialami atau dilakukan. Berikut ini adalah bacaannya:
1. Niat Mandi Junub Setelah Berhubungan Intim
"Nawaitul ghusla liraf 'il hadatsil akbari fardhal lillaahi ta'ala."
Artinya, "Aku berniat mandi wajib untuk menghilangkan hadats besar fardhu karena Allah Ta'ala."
2. Niat Mandi Junub Setelah Haid
Baca Juga: Bacaan Doa Mandi Junub untuk Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran 2023: Jangan Kelewatan!
"Nawaitul ghusla lifraf il hadatsil akbari minal haidil lillahi ta'ala."
Artinya, "Saya berniat mandi wajib untuk mensucikan hadas besar dari haid karena Allah Ta'ala."
3. Niat Mandi Junub Setelah Nifas
"Nawaitul ghusla liraf'i hadatsin nifaasi lillahi ta'ala."
Artinya, "Aku niat mandi wajib untuk mensucikan hadas besar dari nifas karena Allah Ta'ala."
Cara Mandi Junub untuk Perempuan
Tata cara mandi junub harus diperhatikan khususnya untuk perempuan. Hal ini karena berhubungan dengan sah atau tidaknya ibadah yang dijalankan setelah mereka bersuci. Langsung saja, berikut adalah cara mandi junub untuk perempuan sesuai sunna Rasul.
Pertama-tama masuk ke dalam kamar mandi dengan mendahulukan kaki kanan seraya membaca doa masuk kamar mandi.
Bismillahi Allahumma inni a'udzu bika minal khubutsi wal khabaitsi.
Artinya: "Ya Allah, aku berlindung kepadaMu dari godaan iblis jantan dan betina."
Ambillah air mengalir dan basuh kedua tangan, masing-masing sebanyak tiga kali. Bersihkan najis ataupun kotoran yang masih menempel di anggota badan terlebih dulu. Lalu lanjutkan dengan langkah-langkah berikut.
• Melakuka wudhu seperti hendak melaksanakan sholat hingga tuntas.
• Membaca niat mandi wajib di dalam hati, sambil mengguyurkan air dari ujung kepala sampai ujung kaki. Guyurkan pada bagian kanan terlebih dahulu lalu ke bagian kiri, masing-masing sebanyak tiga kali.
• Berikutnya guyur seluruh anggota tubuh.
• Gosok seluruh anggota tubuh dari bagian depan hingga belakang.
• Jangan lupa sela-sela bagian dalam rambut, lipatan tubuh dan jari-jari.
• Pastikan air yang diguyurkan telah membasahi seluruh lipatan atau sela-sela rambut.
• Lanjutkan dengan mandi seperti biasa dan bilas hingga semua benar-benar bersih.
• Apabila setelah junub wajib akan melaksanakan sholat, maka seorang muslim harus berwudu kembali.
Setelah semua rangkaian tersebut selesai, maka lanjutkan dengan membaca doa keluar kamar mandi seperti berikut sambil melangkahkan kaki kiri terlebih dahulu.
Guhfroonaka alhamdulillahi alladzi adzhaba 'anni al-adza wa'aafaani. Allahumma ij'alni minat tawwaniina waj'alni minal mutathohhirrin. Allahumma thohir qolbi minan nifaaqi wa hashshin farji minal fawaahisyi.
Artinya: "Dengan mengharap ampunanmu, segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan penyakit dari tubuhku dan menyehatkan aku. Ya Allah, jadikanlah aku sebagian dari orang yang bertaubat dan jadikanlah aku sebagian dari orang yang suci. Ya Allah, bersihkan hatiku dari kemunafikan dan jaga kelaminku dari perbuatan keji (zina)."
Itulah tadi cara mandi junub untuk perempuan sacara lengkap agar bisa kembali suci dari hadas besar. Semoga bermanfaat!
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari
Berita Terkait
-
Bacaan Doa Mandi Junub untuk Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran 2023: Jangan Kelewatan!
-
Ustadz Abdul Somad Ingatkan Masalahnya Bukan Mandi Junub Setelah Imsak, Tapi Jangan Lakukan Ini Setelah Subuh
-
Jangan Sampai Mandi Junub Jadi Siksaan Diri Sendiri Kata Buya Yahya, Lakukan di Waktu Tepat dan Paham Ilmunya
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Revisi RUU BUMN Bergulir di DPR, PKB Ingatkan Jangan Hilangkan Prinsip Pasal 33 UUD 1945
-
Silsilah Keluarga Prabowo Subianto: Kakek Nenek Dimakamkan di Belanda
-
Pulang dari PBB, Prabowo Bawa Kabar Baik, Optimistis Solusi Gaza Segera Terwujud
-
Profil Nanik S Deyang: Petinggi BGN Nangis Bongkar Borok Politisi Minta Proyek MBG
-
Pendidikan Nanik S Deyang: Mantan Jurnalis yang Kini Jadi Petinggi Program MBG
-
Ironi di Muktamar X PPP; Partai Islam Ricuh, Waketum: Bagaimana Mau Mendapat Simpati Umat?
-
Kementerian BUMN Turun Kasta Jadi Badan, Bagaimana Nasib ASN dan Pegawainya?
-
Cara Ikut Daftar Komunitas Ojol Kamtibmas, Rekam Kejahatan Bonusnya Rp500 Ribu Per Orang
-
Baru Mendarat, Presiden Prabowo Langsung 'Sidang' Kepala BGN soal Keracunan MBG: Ini Masalah Besar!
-
Panggung Muktamar X PPP Berubah Jadi Ring Tinju, Sesama Kader Saling Serang di Depan Media