- Kuasa Hukum Roy Suryo Cs, Abdul Gafur Sangadji, menemukan perbedaan fisik foto Joko Widodo pada ijazah SMA dan sarjana.
- Perbedaan ini diungkapkan setelah melihat dokumen ijazah analog dalam gelar perkara khusus di Polda Metro Jaya pada Senin (15/12/2025).
- Gafur menyoroti perubahan signifikan pada struktur wajah dan kondisi kertas kedua ijazah yang diperiksa bersamaan.
Suara.com - Kuasa Hukum Roy Suryo Cs, Abdul Gafur Sangadji, membeberkan ada perbedaan ciri fisik antara foto Joko Widodo di ijazah SMA dan ijazah sarjana.
Perbedaan itu didapatkan Abdul Gafur setelah ikut dalam gelar perkara khusus di Polda Metro Jaya, Senin (15/12/2025). Belakangan, ia mengungkapkan temuannya dalam podcast di Forum Keadilan TV.
Abdul Gafur bercerita detik-detik ia bersama Roy melihat dokumen analog dari ijazah sarjana milik Jokowi yang selama ini dituding palsu.
Sebelumnya terjadi perdebatan antara pihak Roy Cs dan pihak kuasa hukum Jokowi, apakah harus dan tidak harus pihak kepolisian memperlihatkan dokumen tersebut.
Pada akhirnya, ijazah tersebut diperlihatkan di hadapan para tersangka dan kuasa hukum mereka.
Meski begitu, Abdul Gafur menegaskan ia maupun Roy Cs tidak terkejut dengan ijazah sarjana milik Jokowi. Sebab yang mereka lihat serupa dengan yang selama ini beredar di publik.
Tetapi ada hal lain yang mereka perhatikan, yakni ijazah SMA milik Presiden ke-7 RI tersebut.
Dua ijazah tersebut ada di satu map: di sisi kiri ada ijazah SMA dan di sisi kanan ada ijazah sarjana.
Abdul Gafur mengaku memerhatikan detail perbedaan antara kedua ijazah tersebut. Terutama ciri fisik Jokowi berdasarkan dua pas foto di ijazah yang berjarak beberapa tahun tersebut.
Baca Juga: Bandingkan Kasus Brigadir J, Roy Suryo Cs Minta Uji Labfor Independen Ijazah Jokowi di UI atau BRIN!
"Fotonya memang beda Bang. Luar biasa bedanya Bang. Di ijazah yang SMA itu Pak Joko Widodo yang ijazahnya kan ada namanya Joko Widodo, rambutnya agak gondrong Bang agak gondrong mungkin di zaman itulah ya," kata dia.
"Kemudian dari struktur mukanya, meskipun saya bukan ahli gitu ya, tapi kita bisa menebak bahwa itu Pak Jokowi yang ijazah SMA-nya ya," Abdul Gofur menambahkan.
Sementara foto Jokowi di ijazah sarjana, menurut Gafur, serupa dengan foto yang beredar di media sosial.
"Saya lihat ijazah sarjananya itu fotonya sudah foto yang beredar luas seseorang yang berkacamata kemudian hitam putih ya," kata Abdul Gafur.
Ia mempertanyakan ciri fisik Jokowi antara di ijazah SMA dan ijazah sarjana yang tampak mengalami perubahan secara signifikan. Padahal, menurutnya kelulusan SMA dan di kampus hanya berjarak beberapa tahun saja.
"Kemudian secara struktur wajah mungkin agak beda dengan yang di SMA gitu ya, bibirnya agak tebal gitu ya. Tapi kita sebagai kuasa hukum kan enggak bisa memastikan apakah itu Pak Joko Widodo apa bukan ya karena bisa saja ada rentan usia waktu. Tapi kalau 5 tahun Bang, 5 6 tahun 7 tahun, apakah perubahan fisik itu signifikan enggak sih Bang?" kata Abdul Gafur.
Berita Terkait
-
Jokowi Buka Pintu Maaf Soal Tudingan Ijazah Palsu: Urusan Hukum, Ya Hukum
-
Bambang Tri Siap Jadi Saksi Sidang Ijazah Jokowi, Klaim Punya Bukti Baru dari Buku Sri Adiningsih
-
Bandingkan Kasus Brigadir J, Roy Suryo Cs Minta Uji Labfor Independen Ijazah Jokowi di UI atau BRIN!
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Kadinsos Samosir Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Korban Banjir Bandang, Rugikan Negara Rp 516 Juta!
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!
-
Percepat Penanganan Darurat Pascabencana, Hari Ini Bina Marga akan Tinjau Beutong Ateuh Banggalang
-
Ikuti Instruksi Kapolri, Pemkot Jogja Resmi Larang Pesta Kembang Api saat Pergantian Tahun
-
Jembatan Krueng Tingkeum Dibuka, Akses Warga dan Rantai Logistik Bireuen Kembali Terhubung
-
Kerja 24 Jam, Kementerian PU Percepat Pemulihan Jalan Terdampak Bencana di Aceh Tamiang