Suara.com - Presiden Jokowi mengumumkan pemenang sayembara logo Ibu Kota Nusantara (IKN) di Istana Negara pada Selasa (30/5/2023) yakni Aulia Akbar, kreator logo Pohon Hayat dengan raihan suara lebih dari 500 ribu.
Logo itu berupa penggabungan 5 akar di bagian bawah yang merepresentasikan Pancasila dan 7 batang di bagian tengah yang mewakili gugusan pulau besar di Indonesia.
Dalam logo itu ada juga 17 kelopak di bagian atas yang menunjukkan tanggal kemerdekaan Indonesia. Aulia Akbar mengantongi hadiah uang tunai Rp 185 juta sebagai pemenang.
Simak profil Aulia Akbar, sosok yang mendesain logo IKN Pohon Hayat berikut ini.
Profil Aulia Akbar
Aulia Akbar adalah seorang desainer grafis asal Bandung, Jawa Barat. Dia sudah berkecimpung di dunia desain grafis selama 9 tahun.
Kekinian Aulia Akbar menjabat sebagai co founder sekaligus Design Researcher di POT Branding House, perusahaan yang bergerak di bidang industri kreatif. Dia bekerja di sana sejak Februari 2023.
Selain itu Aulia Akbar aktif mengajar desain grafis secara luar jaringan (luring) di ITENAS dan dalam jaringan (daring) di Pixel Ninja. Dia juga aktif mengelola forum desainer grafis muda BDF (Bandung Design Friendly) dan ADGI Chapter Bandung.
Pendidikan Aulia Akbar
Baca Juga: Jokowi Resmikan Logo IKN Nusantara Bertema Pohon Hayat Karya Aulia Akbar, Begini Filosofinya
Aulia Akbar merupakan alumni Jurusan Desain Komunikasi Visual Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Teknologi Nasional (ITENAS) Bandung tahun 2014. Pada tahun 2016 hingga 2017 Aulia Akbar sempat menjadi dosen luar biasa ITENAS di jurusan DKV.
Aulia Akbar menempuh pendidikan SMA di SMAN 25 Bandung pada tahun 2008 sampai 2010. Ketika SMA, dia juga berkecimpung dalam kegiatan sebagai Co-Founder 25Graphy Exschool of Photography.
Filosofi Logo Pohon Hayat IKN
Dari total 500 ribu masyarakat ikut berpartisipasi memilih logo terbaik untuk IKN. Logo yang terpilih sebagai pemenang bertema "Pohon Hayat" yang bermakna pohon bagi sumber kehidupan dari Aulia Akbar.
Logo itu sejalan dengan filosofi semangat pembangunan IKN yakni menumbuhkan rasa bangga sebagai bangsa yang besar dan semangat menjaga alam.
Aulia Akbar mengaku bahwa logo "Pohon Hayat" itu terinspirasi dari riset yang dilakukannya tentang kebudayaan Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Dia mengungkap bahwa pohon adalah penanda keberagaman Indonesia yang tetap ada satu kesatuan di dalamnya.
Berita Terkait
-
Jokowi Resmikan Logo IKN Nusantara Bertema Pohon Hayat Karya Aulia Akbar, Begini Filosofinya
-
Siapa Aulia Akbar? Pembuat Logo IKN 'Pohon Hayat' Dapat Hadiah Rp 185 Juta
-
Makna Di Balik Pohon Hayat, Logo Resmi IKN Nusantara Yang Baru Diresmikan Jokowi
-
Makna Logo IKN Nusantara Pohon Hayat, Resmi Diluncurkan Presiden Jokowi
-
Profil Menakjubkan Aulia Akbar: Designer Asal Bandung yang Jadi Pemenang Logo IKN, Ternyata Lulusan Kampus Ini Nih
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!