Suara.com - Proyek Jalan Layang Non-Tol (JLNT) Pluit, Jakarta Utara yang mangkrak belakangan ini kembali menjadi sorotan publik. Hal ini dikarenakan proyek buatan era eks Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok itu terbengkalai hingga menadi tempat tinggal gelandangan.
Menanggapi hal ini, Anggota Fraksi PSI DPRD DKI, Justin Adrian menyebut mangkraknya proyek JLNT ini disebabkan oleh kebijakan eks Gubernur Anies Baswedan. Sebab, Anies pada 2022 lalu sempat menerbitkan Peraturan Gubernur nomor 31 tenteng Rencana Detail Tata Ruang. Pasalnya, pembangunan JLNT Pluit menggunakan dana kontribusi tambahan 15 persen dari NJOP lahan reklamasi Pulau G.
"Mangkrak karena Anies mengeluarkan Pergub 31 tahun 2022 yang menghilangkan kewajiban kontribusi tambahan 15 persen untuk lahan reklamasi," kata Justin ketika dikonfirmasi, Selasa (6/6/2023).
Saat era Ahok, Pemprov DKI mengatur pemberian kontribusi tambahan 15 persen di rancangan Perda Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil (RZWP3K).
"Tapi kemudian draf tersebut ditarik oleh Anies dan prosesnya tidak dilanjutkan lagi," ucap Justin.
Justin mengatakan, Anies saat menjabat bisa saja melanjutkan proyek JLNT dengan menarik kewajiban swasta. Cara ini disebutnya juga sama dengan saat Anies membangun berbagai Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) kekinian dengan desain menarik.
Namun, kata Justin, hal ini tidak dilakukan Anies karena mengesampingkan JLNT yang merupakan warisan Ahok.
"Sedangkan untuk proyek JLNT, Anies pura-pura tidak tahu dan tidak mau menagih kewajiban swasta," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Serukan Pemakzulan Presiden Lewat DPR, Denny Indrayana Ungkap Eks Wapres Sebut Jokowi Jegal Anies di Pilpres 2024
-
Jokowi Ingin Depak Anies dari Barisan Capres 2024, Denny Indrayana: Kesaksian Mantan Wapres
-
Jejak Mahfud MD di Bursa Cawapres: Gagal di 2019, Diperebutkan untuk 2024
-
Perang Mulut Demokrat vs NasDem Soal Ultimatum Cawapres Anies
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?