Suara.com - Seorang pengamen berinisial D (23) tewas bersimbah darah usai ditikam seorang oknum TNI berinisial JMG di Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat, Kamis (8/6/2023).
Komandan Polisi Militer Kodam Jaya (Danpomdam) Jaya, Kolonel CPM Irsyad Hamdie Bey Anwar, membenarkan jika pelaku merupakan anggota TNI AD.
Irsyad mengatakan, tersangka yang berpangkat Pratu ini merupakan anggota dari Komando Daerah Militer (Kodam) XVI Pattimura, Ambon, Maluku.
“JMG merupakan anggota TNI Angkatan Darat, yang berdinas di Kodam 16 Pattimura,” kata Irsyad, di Jakarta, Kamis malam.
Irsyad melanjutkan, JMG datang ke Jakarta lantaran ada kepentingan tugas khusus dari Komandan satuannya.
“Karena ada sedang waktu kosong malam hari itu korban bersama kawan-kawannya keluar kemudian minum-minum,” kata Irsyad.
JMG awalnya menikmati alkohol di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat. Saat sedang menikmati minuman beralkohol tersebut, JMG menyewa sebuah sound system dari pengamen keliling di kawasan tersebut untuk sekadar nyanyi-nyanyi.
"Selesai minum-minum ada selisih paham dengan korban dan terjadilah kejar-kejaran. Sampai sini (Kramat Raya) terjadilah perkelahian dan terjadilah penusukan," kata dia.
Irsyad juga mengatakan JMG dapat melakukan hal tersebut lantaran terbawa pengaruh alkohol yang diminumnya. Setelah melakukan JMG juga semoat kabur ke wilayah Berland, Jakarta Timur.
Baca Juga: Cekcok, Istri Tusuk Suami Saat Cari Kontrakan di Tangerang
"Kami tangkap dia di daerah tempat ia tinggal, di perumahan. Kalau saya lihat sih dia ada niat dia mau menyerahkan diri, dia pada saat itu kejadian dalam kondisi tidak sadar," jelas Irsyad.
Saat ini JMG masih dalam pemeriksaan di Pomdam Jaya terkait perbuatan yang sudah dilakukannya.
Ditusuk Oknum TNI
Sebelumya diberitakan, seorang pria berinisial D tewas bersimbah darah, di pinggir trotoar Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat, Kamis (8/6/2023) sekira pukul 06.00 WIB.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin mengatakan, saat ditemukan korban mengalami luka dibagian dada sebelah kanan yang diduga akibat tikaman senjata tajam.
"Meninggal di tempat, tidak ditemukan senjata. Luka di bagian dada sebelah kanan," ujar Komarudin saat dikonfirmasi, Kamis (8/6/2022).
Berita Terkait
-
Ogah Bayar Usai Sewa Sound System, Prajurit Berpangkat Pratu Ini Tusuk Pengamen hingga Tewas!
-
Seorang Pria Tewas Bersimbah Darah di Trotoar Senen, Diduga Ditusuk Anggota TNI Berpangkat Pratu
-
Pria Tewas Luka Tusuk di Senen Jakpus, Ada KTA TNI di Dekat Jasad Korban
-
Cekcok, Istri Tusuk Suami Saat Cari Kontrakan di Tangerang
-
Mirisnya Nasib Penyanyi Jebolan Indonesian Idol Ini, Dulu Artis Top Kini Jadi Pengamen Hingga Jualan Donat untuk Bertahan Hidup
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
Terkini
-
Usai Dipecat PDIP, Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin yang 'Mau Rampok Uang Negara' Bakal di-PAW
-
Siapa Bupati Buton Sekarang? Sosoknya Dilaporkan Hilang di Tengah Demo, Warga Lapor Polisi
-
Stok Beras Bulog Menguning, Komisi IV DPR 'Sentil' Kebijakan Kementan dan Bapanas
-
Prabowo Terbang ke Jepang, AS, hingga Belanda, Menlu Sugiono Beberkan Agendanya
-
Jokowi Gagas Prabowo - Gibran Kembali Berduet di 2029, Pakar: Nasibnya di Tangan Para "Bos" Parpol
-
Pidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Mengulang Sejarah Perjuangan Diplomasi Prof Sumitro
-
Prabowo Ubah IKN jadi Ibu Kota Politik Dinilai Picu Polemik: Mestinya Tak Perlu Ada Istilah Baru!
-
11 Tahun DPO hingga Lolos Nyaleg, Jejak Litao Pembunuh Anak Ditahan usai Jabat Anggota DPRD
-
Apa Itu Tax Amnesty? Menkeu Purbaya Sebut Tidak Ideal Diterapkan Berulang
-
Sebut Hasil Rekrutmen Damkar Diumumkan Pekan Depan, Pramono: Saya Minta Jangan Terlalu Lama