Suara.com - Salah seorang anggota Anggota Bareskrim Polri berinisial Iptu MIP dikabarkan berselingkuh dan melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Hasil sidang etik menyatakan MIP ditahan selama 21 hari. Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menyatakan penahanannya dilakukan sejak 13 Juni hingga 4 Juli 2023.
"Pemeriksaan telah dilakukan terhadap IPTU MIP, AHS, dan R merupakan ibu dari AHS, dilanjutkan dengan gelar perkara oleh Divpropam Polri," kata Ramadhan kepada wartawan, Rabu (14/6/2023).
Berkaitan dengan kabar tersebut, berikut ini fakta Iptu MIP selingkuh selengkapnya.
1. Menelantarkan Anak dan KDRT
Iptu MIP tak hanya melakukan perselingkuhan, tetapi juga melakukan penelantaran terhadap anak dan KDRT. Hal ini selaras dengan pernyataan Ramadhan kepada media.
"Telah melakukan perselingkuhan, KDRT, penelantaran anak, dan perbuatan asusila dengan seorang wanita inisial AM," katanya.
Penganiayaan tersebut diakui sang istri AHS. Ia mengaku dilempar dengan bubur panas dengan cabai. Sang anak laki-laki turut menyaksikan perbuatan ayahnya.
“Saya pernah dilempar bubur panas yang ada cabainya. Waktu itu anak saya yang laki-laki ikut menyaksikan,” jelas AHS.
Baca Juga: Kocak! Ketahuan Jadi Pelaku Kisruh di Depan Rumah Leslar, Wartawan Ini Diulti Rizky Billar
2. Perselingkuhan Terbongkar dari Video Asusila
Perselingkuhan Iptu MIP itu terbongkar berawal dari sang istri, AHS yang menemukan video asusila sang suami bersama wanita lain. AHS lalu memutuskan untuk melaporkan suaminya itu ke Polda Sumatera Utara atas dugaan perselingkuhan dan KDRT.
3. Diduga Selingkuh Sejak 2021
Perselingkuhan itu diduga telah berlangsung sejak sekitar dua tahun yang lalu, yakni pada 2021. Tak hanya itu, Iptu MIP juga diduga tinggal bersama selingkuhan tersebut. Sejak saat itu pula, Iptu MIP diduga telah meninggalkan anak dan istrinya.
4. Polisi Menemukan 12 Video Asusila
Berdasarkan penelusuran, pihak kepolisian menemukan adanya 12 video asusila yang memperlihatkan hubungan terlarang kedua pihak tersebut. Namun dari 12 video, AHS hanya dapat menyimpan dua video.
Berita Terkait
-
AAFS Baru Laporkan Kasus Pelecehan Sugeng NasDem ke Bareskrim Polri, Ada Motif Politik?
-
Pantas Maia Estianty Ikut Suami Kerja ke Solo, Rupanya Tutup Kabar Perselingkuhan
-
Geram Suaminya Dituding Selingkuh dengan Yuni Shara, Maia Estianty: Ini yang Dinamakan Fitnah Dajjal
-
Ini Alasan Riri Fairus Maafkan Ayus Sabyan usai Resmi Bercerai
-
Video Syur Bareng Selingkuhan Ketahuan Bini, Iptu MIP Anggota Bareskrim Polri Ditahan-Terancam Dipecat
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya