Suara.com - Pro Kontra Wisuda TK-SMA menjadi perhatian media massa. Netizen tengah mendiskusikan penting dan tidaknya wisuda TK-SMA. Sebenarnya seperti apa asal usul wisuda? Kenapa ada acara wisuda dari TK-SMA?
Pembicaraan mengenai pro kontra wisuda TK-SMA dimulai ketika Mendikbud Nadiem Makarim mengusulkan agar wisuda TK sampai SMA ditiadakan. Banyak yang bersuara untuk mendukung usulan tersebut, wisuda yang digelar di TK-SMA sebaiknya tidak dilaksanakan.
Meskipun, ada juga yang berharap bahwa wisuda SMA tetap diadakan sebagai kenang-kenangan. Sebagain besar setuju bahwa wisuda TK sampai SMP ditiadakan supaya bisa menghemat pengeluaran.
Asal Usul Wisuda
Dalam Kamus Bahasa Indonesia "Wisuda" berarti peresmian atau pelantikan yang dilakukan dengan upacara khidmat. Biasanya diadakan untuk menyatakan kelulusan para sarjana.
Namun, sudah lama terjadi pesta wisuda di Indonesia dilaksanakan dari jenjang TK sampai SMA. Bentuk pesta wisuda bisa berbeda-beda di tiap sekolah, tergantung dari kebijakan masing-masing sekolah.
Akan tetapi, semuanya memiliki satu kesamaan yakni mengeluarkan biaya untuk pesta dan bahkan untuk menyewa kostum agar siswa yang diwisuda tampak berbeda. Hal ini tentunya menimbulkan pro dan kontra bagi orang tua, terutama bagi mereka yang memiliki masalah keuangan.
Sementara dalam bahasa Inggris, Wisuda disebut dengan istilah graduate. Diksi graduate sendiri berasal dari diksi Bahasa Latin. Diksi Graduate berasal dari dua diksi "gradus" dan "step" yang artinya adalah langkah.
Upacara dan tradisi wisuda di luar negeri telah mengalami banyak perubahan selama 100 tahun terakhir, seperti yang ditunjukkan dalam sebuah studi oleh Carl M. Hulbert dan Harl R. Douglass tentang kegiatan wisuda tahun 1930-an di negara bagian Wisconsin.
Baca Juga: Fenomena Orang Tua yang Minta Wisuda TK hingga SMA Dihilangkan: Pemborosan
Saat ini, sebagian besar wisuda perguruan tinggi diadakan di stadion dan arena besar untuk mengakomodasi kerumunan besar.
Pilihan melaksanakan wisuda untuk siswa lulusan sekolah menengah saat ini adalah untuk menandai perubahan status dari siswa menjadi mahasiswa.
Di samping itu, bagia sebagian masyarakat Indonesia, sekolah menengah atas adalah sekolah tertinggi dan mereka tidak melanjutkan ke jenjang pendidikan berikutnya, sehingga wisuda menjadi momen untuk menciptakan kenang-kenangan terakhir di masa sekolah sebelum mereka akhirnya terjun ke dunia masyarakat.
Bagi banyak orang, upacara wisuda adalah perayaan formal dan penuh hormat atas prestasi para lulusan. Akan tetapi, melihat bagaimana muncul banyak keluhan dari orang tua bahwa pesta ucaparaca kelulusan TK-SMA telah menguras banyak biaya dan tenaga, tampaknya usulan dari Nadime Makarim layak untuk dipertimbangkan.
Demikian itu asal usul wisuda. Semoga dapat dipahami.
Kontributor : Mutaya Saroh
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku
-
Banjir Jakarta Hari Ini: Pela Mampang dan Cilandak Terendam 60 Cm, Warga Diimbau Waspada