Suara.com - Rekam jejak Unit Usaha Syariah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BTN Syariah) dalam memberikan pembiayaan di sektor perumahan sukses meraih penghargaan internasional, The Best Islamic Project Finance House 2023. Penghargaan tersebut diraih di ajang Euromoney Awards or Excellence 2023, di Dubai.
Direktur Consumer Bank BTN, Hirwandi Gafar mengatakan, sangat mengapresiasi penghargaan yang diberikan oleh Euromoney kepada BTN Syariah. Apresiasi positif tersebut menjadi angin segar bagi BTN Syariah di tengah upaya perseroan terus menyalurkan pembiayaan di sektor perumahan.
“Kami akan terus memacu kinerja dan pelayanan BTN Syariah sehingga dapat lebih banyak memberikan manfaat bagi seluruh kelompok masyarakat Indonesia khususnya dalam membantu mereka memiliki rumah melalui skema syariah, termasuk para milenial,” ujar Hirwandi, usai menerima penghargaan di Dubai, Rabu (21/6/2023).
Menurut Hirwandi, penghargaan yang diberikan oleh lembaga internasional seperti Euromoney, karena peran BTN Syariah yang sangat signifikan dalam pembiayaan perumahan berbasis syariah di Indonesia.
BTN Syariah, lanjutnya, memberikan pembiayaan perumahan dari hulu ke hilir, mulai dari pembiayaan pemilikan rumah (KPR) bagi seluruh kalangan seperti kaum milenial, kelas menengah, hingga masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Menurutnya, fasilitas khusus yang disediakan BTN Syariah bagi milenial untuk memiliki rumah, yakni BTN HITS (Hijrah to Syariah). Layanan KPR Unit Usaha Syariah (UUS) BTN juga menggunakan skema Musyarakah Mutanaqisah.
Skema tersebut membuat masyarakat dapat membayar angsuran secara berjenjang sesuai kesepakatan dengan bank. Selain itu, BTN Syariah juga memberikan pembiayaan untuk kepemilikan lahan, kontruksi rumah, hingga untuk renovasi rumah.
Dengan berbagai strategi dalam pembiayaan perumahan tersebut, BTN Syariah sukses menguasai pasar di Indonesia. Per Desember 2022, BTN Syariah menguasai 81% pangsa pasar pembiayaan perumahan subsidi dibandingkan bank syariah lainnya di Indonesia.
BTN Syariah juga terus menggelar berbagai inisiatif untuk meningkatkan pembiayaan perumahan subsidi mulai dari kerja sama berbasis komunitas hingga berkolaborasi dengan stakeholder.
Baca Juga: BTN Syariah Gencar Buka Cabang di 2023
Sementara itu, dengan seluruh kinerja dan inisiatif tersebut, UUS BTN mencatatkan pertumbuhan laba bersih dari akhir 2020 ke akhir 2022 (Compound Annual Growth Rate/CAGR) sebesar 57,2%. Pada periode tersebut, Aset BTN Syariah juga tumbuh positif (CAGR) sebesar 16,7%.
Berita Terkait
-
Kementerian PUPR Dorong Pembangunan Zona Integritas di Direktorat Jenderal Perumahan
-
DPR Minta Akuisisi BTN Syariah oleh BSI untuk Penuhi Aturan Spin Off Ditinjau Ulang
-
BSI Jangan Nafsu Caplok BTN Syariah, Analis: Rencana Akuisisi Sulit Terwujud
-
Berkontribusi di Bidang Ekonomi Syariah Dunia,Bank Indonesia Raih Penghargaan Internasional
-
Beralih ke Energi Ramah Lingkungan, PLTS Bisa Jadi Pilihan Penuhi Kelistrikan Rumah Tangga
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Polisi Temukan Serbuk Pemicu Ledakan di Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMAN 72
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Alasan Presiden Mahasiswa UIN A.M. Sangadji Ambon Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
-
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris
-
Hadirkan Pemerataan Pembangunan Sampai ke Papua, Soeharto Dinilai Layak Sandang Pahlawan Nasional