Suara.com - Empat orang komplotan pencuri membobol rumah warga di Kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Selasa (27/6/2023) siang. Aksi pencurian tersebut menggasak perhiasan hingga kamera senilai Rp 30 juta raib.
Bowo selaku korban telah melaporkan kasus ini ke Polsek Jagakarsa. Laporan tersebut diterima dan teregistrasi dengan Nomor: LP/B/510/VI/2023/SPKT/POLSEK JAGAKARSA/POLRES METROJAKSEL/ POLDA METRO JAYA, tertanggal 27 Juni 2023.
"Barang-barang yang dibawa kabur 3 unit laptop merek asus dua unit dan toshiba; cincin berlian 3,5 gram; cincin emas 2,17 gram; dan gelang emas anak 2 gram; cincin emas putih; hingga kamera canon 6 d mark II dan lensa canon 17-40. Total kerugian diperkirakan mencpai Rp 30 juta," kata Bowo kepada wartawan pada Rabu (28/6/2023).
Menurut penuturan Bowo, peristiwa pencurian ini terjadi sekitar pukul 11.46 WIB. Keempat pelaku beraksi ketika orangtuanya baru saja keluar dari rumahnya.
"Aksi pencurian terjadi tidak lama setelah (orangtua) keluar dengan menggunakan mobil, atau berjarak kurang dari 10 menit dari dari keluar rumah pelaku masuk," tuturnya.
Berdasarkan rekaman kamera pengawas atau CCTV milik warga, pelaku terdeteksi berjumlah empat orang. Mereka menggunakan dua sepeda motor matik.
"Dua orang menjadi eksekutor masuk ke dalam rumah dan duanya lagi menunggu di sepeda motor sambil memantau lokasi di sekitar. Para pelaku nampak berpakaian rapih dengan jaket, helm dan sepatu, serta seluruhnya menggunakan masker," jelas Bowo.
Dihubungi terpisah, Kapolsek Jagakarsa Kompol Multazam Lisendra memastikan akan menindaklanjuti laporan tersebut. Sekaligus mengupayakan semaksimal mungkin untuk menangkap keempat pelaku.
"Kami atensi. Semoga bisa kami ungkap. Kami upayakan semaksimal mungkin," katanya.
Baca Juga: Sempat Ngotot Tak Mau Mengaku, Pasutri Pencuri Ponsel di PRJ Akhirnya Diringkus Polisi
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
Terkini
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional