Suara.com - Sesaat lagi umat Islam merayakan tahun baru atau yang kerap disebut 1 Muharram. Banyak yang bertanya-tanya, apakah peringatan ini termasuk cuti bersama dan kapan libur Tahun Baru Islam 1445 H?
Melihat kembali SKB 3 Menteri tentang daftar hari libur nasional dan cuti bersama 2023, maka diketahui Tahun Baru Islam jatuh pada di tengah pekan, yaitu hari Rabu.
Kapan Libur Tahun Baru Islam 1445 H
Dalam SKB 3 Menteri yang ditandatangani oleh Menteri Ketenagakerjaan, Menteri Agama dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi itu, ditetapkan jika 1 Muharram jatuh pada 19 Juli 2023.
Mengingat jatuhnya hari raya ini tepat di pertengahan pekan, maka pemerintah tidak menetapkan cuti bersama. Apalagi, peringatan ini nyaris bersamaan dengan dimulainya tahun ajaran baru 2023/2024.
Seperti yang kita ketahui, sebagian besar kota besar di Indonesia memulai hari pertama masuk sekolah pada Senin, 10 Juli 2023 dan sebagian lainnya dimulai pekan depan, 17 Juli 2023.
Sejarah Tahun Baru Islam
Tahun Baru Islam sangat lekat dengan peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad dari Kota Mekkah ke Madinah, pada tahun 622 Masehi.
Selain menjalankan perintah Allah, hijrahnya Nabi Muhammad juga didasari atas perlawanan yang cukup kuat dari kaum kafir yang berasal dari bangsa Arab.
Baca Juga: Mitos Bulan Muharram, Benarkah Membawa Sial dan Dilarang Menggelar Pernikahan?
Mereka adalah kaum yang menyembah keturunan Nabi Ibrahim, disebut sebagai penyembah berhala Quraisy. Kaum ini diketahui berada di Kota Mekkah.
Kaum Quraisy ingin menghalangi kegiatan dakwah Nabi Muhammad dengan berbagai cara termasuk menebar teror dengan ancaman pembunuhan terhadap Nabi dan menyiksa pengikut Nabi Muhammad.
Menurut laman MUI, asal mula tahun pertama di kalender Islam sendiri datang dari kebingungan Gubernur Abu Musa Al-Asyari tentang surat-surat yang tak memiliki tahun sehingga sulit untuk diarsipkan.
Kemudian Ali bin Abi Thalib, Utsman bin Affan, Abdurrahman bin Auf RA, Zubair bin Awwam RA, Thalhan bin Ubaidillah dan Sa'ad bin Waqqas dipanggil untuk menyumbagkan ide tentang penyusunan kalender.
Mereka kemudian mulai menentukan, kapan sebaiknya tahun pertama dimulai sehingga muncul berbagai pilihan mulai dari waktu kelahiran Nabi Muhammad, waktu wafatnya Nabi Muhammad hingga waktu hijrahnya Nabi Muhammad.
Kemudian dipilih waktu hijrahnya Nabi Muhammad sebagai tahun pertama kalender Islam dan Muharram sebagai bulan yang mengawali karena proses hijrah itu sendiri sudah dimulai sejak bulan Muharram.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?