Suara.com - Pengantin muda Fahmi Husaeni kini tak perlu berkecil hati usai ditinggal mempelai perempuannya, Anggi Anggraeni. Sebab kini, Fahmi tengah dijodohkan dengan sosok Teh Ende, seorang ojol perempuan.
Sebelumnya, kisah Fahmi sempat viral mengiris hati publik. Fahmi ditinggal oleh Anggi Anggraeni yang menghilang sehari usai melangsungkan akad nikah, Senin (26/6/2023) di Kampung Sindang Pala, Desa Mekarsari, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor.
Anggi kala itu dilaporkan menghilang dan ditemukan sepekan setelahnya. Betapa pilunya Fahmi lantaran menemukan bahwa Anggi menghilang demi mencari mantan kekasihnya.
Sontak, Fahmi akhirnya menceraikan Anggi dan kini tengah dikenalkan ke sosok Teh Ende.
Fahmi dijodohkan oleh Dedi Mulyadi
Sosok yang memperkenal Fahmi dengan Teh Ende tak lain adalah eks Bupati Purwakarta sekaligus Youtuber Dedi Mulyadi.
Dedi Mulyadi mempersiapkan acara demi memperkenalkan Fahmi dengan Teh Ende di Cianjur, Jawa Barat pada Minggu (16/7/2023).
Dedi juga sekaligus mengunggah pertemuan antara keduanya dalam sebuah siniar di kanal Youtube pribadinya.
Teh Ende dan Fahmi sama-sama 'korban' perceraian
Baca Juga: Fahmi Husaeni Tak Sempat Malam Pertama, Ternyata Begini Taktik Anggi Anggraeni Hindari Tidur Bareng
Uniknya, Teh Ende dan Fahmi sama-sama memiliki hubungan pernikahan yang kandas di tengah jalan.
Mantan suami Teh Ende merupakan narapidana kasus narkoba. Sang mantan suami juga kerap keluar masuk penjara sebanyak empat kali
Bahkan, pria yang dahulunya menjalin pernikahan dengan Teh Ende tersebut pernah menjadi kurir narkoba. Sontak, Teh Ende terpaksa menceraikan sang suaminya.
Terpaksa jadi ojol
Usai sang suami dijebloskan ke jeruji besi, Teh Ende harus menghidupi dirinya seorang diri tanpa bantuan siapapun. Teh Ende akhirnya memilih untuk menjadi seorang driver ojek online atau ojol demi memperoleh sesuap nasi.
Bahkan dalam siniar Dedi Mulyadi, Teh Ende mengaku dirinya tak sempat membersihkan rumah kontrakannya lantaran harus selalu di jalanan demi mengantarkan pesanan.
Berita Terkait
-
Fahmi Husaeni Tak Sempat Malam Pertama, Ternyata Begini Taktik Anggi Anggraeni Hindari Tidur Bareng
-
Belajar dari Kasus Fahmi Husaeni Ditinggal Kabur Anggi Anggraeni, Begini Saran Buya Yahya
-
Bukan Omdong, Dedi Mulyadi Bawah Fahmi Husaeni Temui Teh Ende Ojol Cantik, hingga Siap Biayai Pernikahan!
-
Ikut Ice Bucket Challenge, Shuhua (G)I-DLE Beri Donasi Sebesar Rp 118 Juta
-
Konkret! Kang Dedi Mulyadi Jodohkan Fahmi Husaeni dengan Teh Ende Ojol Cantik, Siap Biaya Nikah-DP Rumah
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Atasi Krisis Air, Brimob Polri Targetkan 100 Titik Sumur Bor untuk Warga Aceh Tamiang
-
Mendikdasmen Pastikan Guru Korban Bencana di Sumatra Dapat Bantuan Rp2 Juta
-
Masalah Lingkungan Jadi PR, Pemerintah Segera Tertibkan Izin Kawasan Hutan hingga Pertambangan
-
Dua Hari Berturut-turut, KPK Dikabarkan Kembali Tangkap Jaksa Lewat OTT
-
LPSK Tangani 5.162 Permohonan Restitusi, Kasus Anak Meroket Tajam
-
Upaya Roy Suryo cs Mentah di Polda Metro Jaya, Status Tersangka Ijazah Jokowi Final?
-
Jurus 'Sapu Jagat' Omnibus Law Disiapkan untuk Atur Jabatan Polisi di Kementerian
-
Dakwaan Jaksa: Dana Hibah Pariwisata Sleman Diduga Jadi 'Bensin' Politik Dinasti Sri Purnomo
-
LPSK Bahas Optimalisasi Restitusi Korban Tindak Pidana bersama Aparat Hukum
-
Komisi X DPR Respons Kabar 700 Ribu Anak Papua Tak Sekolah: Masalah Serius, Tapi Perlu Cross Check