Suara.com - Sebuah rumah berdiri kokoh di tengah proyek tol Cinere-Jagorawi (Cijago) di kawasan Limo, Depok, Jawa Barat. Rumah itu terletak di ujung tebing dan tepat di depan pintu exit tol Limo. Atas dasar ini, keberadaannya pun sampai viral di beberapa media sosial.
Rumah itu menjadi satu-satunya yang berdiri saat proses pengerjaan Jalan Tol Cijago seksi 3B. Lantas, mengapa tak segera dibongkar? Siapa pemiliknya? Pertanyaan-pertanyaan tersebut bisa diketahui selengkapnya melalui sederet faktanya berikut ini.
Sudah Kosong Sejak Lama
Dikatakan oleh seorang warga RT 02 RW 02 Limo, pemilik dari rumah terakhir itu adalah pria yang akrab disapa Hengky. Namun, rumah tersebut sudah kosong sejak enam bulan yang lalu. Lalu, tidak diketahui pula kemana pindahnya ia dan keluarganya ini.
Namun, sumber lain mengatakan bahwa pemilik asli rumah itu sudah meninggal dunia. Jadi, pembongkaran terhambat lantaran perlu keterlibatan ahli waris. Identitas pemiliknya ini diketahui sebagai Hudoyo dan Soepartini Bambang S.
Penjelasan BPN
Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Depok, Indra Gunawan menjelaskan, belum dibongkarnya rumah tersebut karena memang ada masalah secara hukum. Untuk itu, sebelum ada kepastian hukum, pembongkaran tidak akan dilakukan.
“Ada hal yang sempat viral yaitu ada salah satu rumah Limo yang terakhir kali dibongkar. Itu sebenarnya memang ada persoalan di sana sehingga memerlukan klarifikasi baik secara fisik maupun yuridis sehingga membutuhkan waktu,” ujar Indra di Kantor BPN Depok, Senin (24/7/2023).
Kini Sudah Dibongkar
Baca Juga: Kini Dibongkar, Siapa Pemilik Rumah yang Berdiri di Tengah Proyek Tol Cijago?
Usai viral karena berdiri kokoh sendiri, rumah terakhir itu akhirnya dibongkar. Gundukan tanah setinggi sekitar 8-9 meter serta bangunannya pun diratakan. Dalam proses pembebasan lahan ini, ada penjagaan ketat oleh motor para pekerja yang diparkir.
Adapun pembongkaran itu dilakukan pada Senin (24/7/2023) malam. Meski hanya tersisa satu, namun dalam prosesnya, memerlukan ratusan truk untuk mengangkut berbagai material bangunan. Hal ini dikarenakan tinggi tanahnya yang mencapai 8-9 meter.
Pemiliknya Sudah Diberi Kompensasi
Pembongkaran itu dilakukan usai pemiliknya diberi kompensasi sekitar Rp 1,4 miliar. Hal ini dilihat dari luas tanah dan bangunannya yang mencapai 190 meter persegi. Indra memastikan yang bersangkutan sudah menerima ganti rugi tersebut.
"Luasnya (rumah itu) 190 meter persegi, itu bangunan dan tanahnya, nilai ganti rugi (kompensasi) hampir dapat Rp 1,4 miliar," kata Indra.
Lebih lanjut, terkait pembayaran ganti rugi pemilik rumah, Indra menjelaskan bahwa hal ini kerap dilakukan oleh negara. Tepatnya melalui Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) yang merupakan unit organisasi dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Kontributor : Xandra Junia Indriasti
Berita Terkait
-
Kini Dibongkar, Siapa Pemilik Rumah yang Berdiri di Tengah Proyek Tol Cijago?
-
Siapa Diah Risti Kusuma Putri yang Viral? Wanita Ngaku Model dan Dapat Beasiswa Amerika Kini Tinggal di Rumah Reyot
-
Kini Tinggal di Rumah Reyot, Begini Cara Putri Eks Model Dewasa Bertahan Hidup
-
Rumah Dansat Brimob Polda Terbakar Saat Ditinggal BKO ke Papua, Polisi Ungkap Fakta Ini
-
Rumah Mewah di Area Balai Kota Surabaya Diubrak-abrik Maling
Terpopuler
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Kebijakan Baru Impor BBM Ancam Iklim Investasi, Target Ekonomi Prabowo Bisa Ambyar
-
Apresiasi Mendagri untuk Komisi II atas Dukungan terhadap Program Kinerja Kemendagri 2026
-
Penjelasan Lengkap Menkominfo Soal Video Presiden di Bioskop: Transparansi atau Propaganda?
-
Nasib 16 Calon Hakim Agung Ditentukan Besok, Komisi III DPR Gelar Rapat Pleno
-
Bukan karena Isu Ijazah Palsu, KPU Beberkan Alasan Data Capres Dirahasiakan
-
Masih Sebatas Usulan, Menteri HAM Ternyata Belum Sampaikan ke DPR soal Lapangan Demo
-
Integrasi Data dengan Dukcapil Percepat Proses Layanan BRI
-
Giliran Gen Z Timor Leste Demo! Dipicu Pembelian Toyota Prado untuk Anggota DPR
-
Bursa Calon Menko Polkam: Sjafrie, Hadi, Tito, hingga Dudung, Siapa Pilihan Prabowo Gantikan BG?
-
Pemerintah Punya Target Besar, 8 Paket Kebijakan Ekonomi Jadi 'Jurus' Capai Pertumbuhan 5,2 Persen