Suara.com - Salat Jumat merupakan ibadah yang wajib dilakukan oleh seorang pria Muslim. Salat ini didirikan dalam dua rakaat secara berjemaah dan menjadi pengganti salat zuhur untuk pria Muslim yang mengerjakannya.
Namun nyatanya tidak sedikit juga pria Muslim yang nekat meninggalkan ibadah ini. Padahal beredar pula pemahaman bila meninggalkan salat Jumat sebanyak 3 kali berturut-turut menjadikan seorang pria Muslim sebagai kafir.
Lantas benarkah pemahaman tersebut? Ketua Bidang Dakwah dan Ukhwak Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat periode 2021-2026, KH Cholil Nafis, menjawab pertanyaan tersebut lewat video unggahan kanal YouTube NU Online.
KH Cholil Nafis lantas mengutip salah satu hadis dari Rasulullah SAW. "Kalau kita meninggalkan salat Jumat 3 kali berturut-turut tanpa uzur dan mungkin karena main-main, maka Allah akan catat pada hatinya itu," terang KH Cholil Nafis.
"Artinya Allah akan catat dia sebagai hati munafik," sambungnya, seperti dikutip pada Jumat (4/8/2023), sembari menekankan bahwa hal ini berlaku apabila seorang pria Muslim meninggalkan salat Jumat tanpa uzur.
KH Cholil Nafis lantas menerangkan tiga jenis orang meninggalkan salat Jumat menurut ilmu fikih.
"Yang pertama karena memang dia ingkar, tidak percaya kalau itu kewajiban dari Allah. Maka saat itu juga dia kafir, nggak nunggu sampai 3 kali berturut-turut," tegas KH Cholil Nafis.
Dengan demikian, tidak perlu menunggu sampai 3 kali berturut-turut tak salat Jumat untuk diganjar dengan dosa besar oleh Allah SWT apabila sengaja meninggalkannya tanpa uzur.
Lalu tipe kedua adalah pria Muslim yang meninggalkan salat Jumat karena uzur. Beberapa yang termasuk uzur adalah sakit, takut, perjalanan, ketiduran, atau kelupaan. Takut di sini misalnya ketika pandemi Covid-19 dan seseorang takut tertular atau menularkan wabah.
Baca Juga: Bacaan Sholat Sebelum Salat Jumat, Perhatikan Niat dan Tata Cara yang Benar
"Maka setelah uzur dia melaksanakan, disebut dengan qadha' (dengan salat zuhur)," jelas KH Cholil Nafis. "Orang yang uzur meninggalkan Jumatan pahalanya tetap sama dengan pahala melaksanakan sebelumnya (salat Jumat)."
Kemudian tipe terakhir adalah yang sengaja meninggalkan salat Jumat karena main-main.
"Allah catat di dalam hatinya itu adalah orang munafik. Menjadi anti kebaikan. Mendengar kebaikan mungkin menjadi nggak nyaman, mendengar azan pun merasa bising," tuturnya.
Apa penyebabnya? "(Karena) Allah sudah tutup hatinya," lanjutnya.
Orang-orang seperti ini, menurut KH Cholil Nafis, adalah mu'minun 'aashin atau orang mukmin yang maksiat. "Tidak karena maksiat lalu dia kafir, tidak. Kafir itu berkenaan dengan tidak percaya terhadap ketentuan atau rukun Islam dan rukun iman," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Harap Garuda Putar Lagu Daerah Sumut di Pesawat
-
Usai Dihujat, Gaya Koboi Menkeu Purbaya Yudhi Saat Raker dengan DPR RI Malah Tuai Pujian
-
Misteri Hilangnya Heli PK-IWS di Pegunungan Jila Terungkap, Proses Evakuasi Terkendala Medan Ekstrem
-
Profil Rahayu Saraswati: Keponakan Prabowo Mundur dari DPR, Karier Mentereng Berawal dari Aktris
-
Berani Mundur Tanpa Diperintah Partai, Sikap Keponakan Prabowo 'Tampar' Anggota DPR Bermasalah
-
Video Gus Yaqut Diteriaki Korupsi Hingga Masuk Neraka Ternyata Manipulasi, Ini Bukti Lengkapnya
-
Yusril Pastikan Pendampingan Hukum ke Tahanan Kasus Kerusuhan Makassar
-
Gugat Penetapan Tersangka KPK, Kakak Hary Tanoe Ajukan Praperadilan ke PN Jakarta Selatan
-
Fakta Mengerikan Polisi Aniaya Warga di NTT, 4 Oknum Ditetapkan Jadi Tersangka
-
Astrid Kuya Menangis Merasa Dizalimi: Tak Ada Sepersen Duit dari DPR untuk Membangun Rumah Itu!