Suara.com - Mundurnya Muhammad Guntur Romli dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) membuat sejumlah pengurus pusat parpol itu terkejut. Salah satunya Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP PSI Andy Budiman.
Ia mengemukakan, Guntur Romli sebenarnya sudah tidak aktif lagi secara struktural di partai itu. Hal itu terjadi usai Guntur pernah menjadi calon anggota legislatif (caleg) dari PSI pada 2019.
"Sejak itu beliau tidak aktif lagi secara struktural di PSI. Kami menghargai pilihan-pilihan personal Bro Guntur," kata Andy melalui keterangan tertulis.
Namun yang membuat Andy semakin terkejut, terkait alasan Guntur Romli mengundurkan diri. Guntur menilai ada yakni sinyal kedekatan PSI dengan capres dari Partai Gerindra yang menyambangi Kantor DPP PSI pada Rabu (2/8/2023).
"Saya kaget alasan Bro Guntur mundur hanya karena kedatangan Pak Prabowo ke PSI," ucapnya.
Padahal menurut Andy, kunjungan Prabowo tersebut digolongkan sebagai silaturahmi biasa.
Apalagi, PSI belum final memutuskan akan berlabuh di koalisi mana untuk Pilpres 2024.
"Ini silaturahim biasa seperti Mbak Puan bertemu Prabowo. Bahkan dulu Pak Prabowo pernah menjadi cawapresnya Bu Mega. Toh, PSI belum memfinalisasi sikap soal capres ini," katanya.
Meski demikian, ia mengaku memahami posisi Guntur yang juga merupakan Ketua Umum Ganjarian Spartan.
Baca Juga: Gara-gara Prabowo 'Masuk' ke Kantor DPP PSI, Guntur Romli Umumkan Keluar
“Beliau juga butuh mengukuhkan keseriusannya mendukung Pak Ganjar di antara relawan-relawan yang lain. Jadi, sangat memaklumi posisi dan pilihan beliau,” kata Andy.
Sebelumnya diberitakan, Muhammad Guntur Romli menyatakan mundur dari PSI.
"Mulai hari ini saya menyatakan keluar dari PSI sebagai anggota dan kader PSI (Partai solidaritas indonesia). Saya bukan pengurus PSI, tapi selama ini saya sudah dikenal sebagai politii PSI karena 2019 menjadi caleg dan jubir PSI," katanya seperti terlihat dalam video yang disebarluaskan akun Ketua Umum Ganjarian Spartan seperti yang terlihat pada Sabtu (5/8/2023).
Dalam kesempatan itu, Guntur Romli mengungkapkan alasannya.
"Saya Muhammad Guntur Romli, yang selama ini dikenal sebagai politisi dari Partai Solidaritas Indonesia ingin menyatakan sikap, terkait kehadiran capres Prabowo Subianto pada hari Rabu tanggal 2 Agustus di Kantor DPP PSI," ujarnya.
Guntur Romli mengakui, pengunduran diri tersebut merupakan hal yang berat, apalagi meninggalkan rumah politiknya, yakni PSI.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
Dua Mata Elang Tewas Dikeroyok di Kalibata, Kericuhan Berlanjut ke Pembakaran Kios dan Kendaraan
-
Kejagung Sita Hotel Ayaka Suites, Aset Tersangka TPPU Kasus Sritex Iwan Kurniawan Lukminto
-
Awas! Gunung Dukono Menyembur Asap Tebal 900 Meter Pagi Ini, Benarkah Statusnya Aman?
-
Siswa Sekolah Rakyat: Dari Sulit Membaca Kini Berani Rencanakan Masa Depan
-
Imbas Insiden Mobil Terabas Pagar, Siswa SDN Kalibaru 01 Belajar Daring
-
RSUD Aceh Tamiang Kembali Buka, Warga Keluhkan Penyakit Kulit dan Gangguan Pernapasan Pascabanjir
-
BGN Tegaskan Mitra MBG Jangan Ambil Untung Berlebihan: Semangka Jangan Setipis Tisu!
-
Plus Minus Kapolri Ditunjuk Presiden Tanpa Restu DPR, Solusi Anti Utang Budi atau Sama Saja?
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone