Suara.com - Polsi menyebut penjambretan terhadap seorang warga negara asing (WNA) ketika Car Free Day (CFD) di Jakarta merupakan pemain tunggal alias seorang diri.
Kapolsek Metro Tanah Abang, Kompol Patar Bona, mengatakan pihaknya juga membantah jika pelaku yang berisial RF (29) jatuh akibat ditabrak oleh sebuah mobil.
“Pelaku terjatuh akibat menabrak pembatas jalan. Dia melakukannya seorang diri,” kata Bona saat dihubungi Suara.com, Kamis (24/8/2023).
Bona menuturkan, mulanya pihaknya hanya menerima laporan soal kecelakaan tunggal di Jalan Jenderal Sudirman, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Minggu (20/8/2023) lalu.
Namun saat melakukan pendalaman, pihaknya menemukan fakta jika korban kecelakaan tunggal merupakan pelaku jambret terhadap warga negara Jepang ketika sedang di CFD.
“Awalnya kami hanya menerima soal laka tunggal. Saat menerima laporan dari pemberitaan kami melalukan penyelidikan,” kata Bona.
“Baru sore tadi kamI menemukan fakta awal jika korban kecelakaan ternyata memang pelaku jambret terhadap warga negara asing,” jelas Bona.
Bona juga menambahkan, jika pelaku melakukan kejahatan jalan itu seorang diri. Ia memastikan, tidak ada pelaku lain.
“Berdasarkan keterangan saksi, pelaku beraksi seorang diri,” tutup Bona.
Jambret Bule Jepang
Diberitakan sebelumnya, seorang jambret kecelakaan usai merampas ponsel warga negara asing (WNA) saat car free day (CFD) di Jalan Jenderal Sudirman, Tanah Bang, Jakarta Pusat, pada Minggu (20/8/2023).
Pasalnya pelaku langsung mengalami kecelakaan usai ditabrak sebuah mobil yang melakukan pengejaran.
Aksi ini viral usai diunggah di sosial media. Salah satu akun Instagram yang mengunggahnya yakni @wargajakarta.id.
Dalam video berdurasi singkat ini terlihat, seorang pria tergeletak di aspal dengan kondisi kaki yang berbelok. Diduga kaki pelaku patah akibat kecelakaan.
Berdasarkan kronologi awal, peristiwa ini bermula ketika pelaku melakukan penjambretan terhadap WNA saat CFD.
Berita Terkait
-
Jambret di Sudirman Jakpus Kena Karma usai Sikat HP WNA, Ditabrak Pemobil hingga Kakinya Bengkok
-
Bus Pariwisata vs Mobil Datsun Laga Kambing di Jalan Umum Medan-Tarutung, 1 Tewas, 5 Luka-luka
-
Pemotor Vs Truk Adu Banteng di Jagakarsa Jaksel, Anggota Brimob Jadi Korban
-
Mayat Pria di Gorong-gorong Tol Jagorawi Diduga Korban Kecelakaan, Polisi Kesulitan Cari Keluarga Korban
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku
-
Banjir Jakarta Hari Ini: Pela Mampang dan Cilandak Terendam 60 Cm, Warga Diimbau Waspada