Suara.com - Warganet dihebohkan dengan aksi dugaan pemalakan yang dilakukan petugas Satlantas terhadap seorang pengendara mobil di bawah Jembatan Layang Pramuka, Jakarta Timur.
Aksi ini viral usai diunggah di media sosial. Salah satunya diunggah di Instagram @kabarnegri pada Selasa (29/8/2023).
Aksi ini bermula ketika seorang pengendara dihentikan oleh seorang petugas Satlantas dengan alasan pelanggaran ganjil genap (Gage) ketika dibelokan kolong jembatan layang Pramuka.
“Kami diberhentikan, lalu langsung dimintai surat-surat. Katanya kena ganjil genap,” tulis akun tersebut, dikutip Rabu (30/8/2023).
Setelah menepi, dan menunjukan surat-surat. Pengendara itu kemudian menyampaikan keberatanya terhadap petugas tersebut yang melakukan penghentian di tikungan.
Pasalnya berdasarkan Undang-undang, polisi tidak bisa melalukan tilang atau razia saat berada di tikungan jalan.
Mendengar kata-kata dari pengendara itu, polisi Satlantas pun langsung nyerocos tak karuan. Bahkan polisi tersebut mencoba memvideokan pengendara dengan dalih untuk laporan ke Polres Metro Jakarta Timur.
Seletahnya, petugas tersebut mengajak untuk berdamai dengan meminta sejumlah uang kepada pengemudi.
“Ada dialog sebelum terjadi video dia menawarkan untuk ‘dibantu’ pahamkan maksudnya,” tulis terduga korban.
Baca Juga: Pria Viral Palak hingga Aniaya Warga Jalan Delima Pekanbaru Diburu Polisi
Terkait itu, Kasat Lantas Polres Jakarta Timur AKBP Edy Surasa mengatakan pihaknya bakal menelusuri anggotanya yang berada dalam video tersebut.
“Baik, coba saya telusuri dulu lokasi di mana dan anggotanya siapa,” tulis pesan Whatsapp Edy, kepada Suara.com, Rabu.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
Terkini
-
Neraka 'Online Scam' ASEAN, Kemiskinan Jadi Umpan Ribuan WNI Jadi Korban TPPO
-
KPK Rampungkan Penyidikan, Noel Ebenezer Cs Segera Diadili Kasus Pemerasan K3
-
Prabowo Pastikan Hunian Tetap Dibangun, Korban Bencana Sumatra Dapat Huntara Lebih Dulu
-
Tragis! Tergelincir di Tikungan, Pemotor Tewas Seketika Disambar Bus Mini Transjakarta
-
Wafat di Pesawat Usai Tolak Tambang Emas, Kematian Wabup Sangihe Helmud Hontong Kembali Bergema
-
PLN Pastikan Kesiapan SPKLU Lewat EVenture Menjelang Natal 2025 & Tahun Baru 2026
-
Soal Polemik Perpol Baru, Kapolri Dinilai Taat Konstitusi dan Perkuat Putusan MK
-
Kritik Penunjukan Eks Tim Mawar Untung sebagai Dirut Antam, KontraS: Negara Abai Rekam Jejak HAM!
-
Mendagri Tito Serahkan Bantuan untuk Warga Terdampak Bencana di Sumbar
-
Detik-Detik Pengendara Motor Tewas Tertabrak Bus Minitrans di Pakubuwono Jaksel