Sosok eks Kasat Narkoba Lampung Selatan AKP Andri Gustami terlibat dalam jaringan narkotika internasional Fredy Pratama. AKP Andri Gustami juga ditetapkan menjadi salah satu tersangka dalam kasus tersebut.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan bahwa pihaknya akan memberikan sanksi tegas terhadap AKP Andri Gustami. Tidak hanya diproses secara pidana, Andri juga terancam dipecat secara tidak hormat dari Korps Bhayangkara.
"Kita proses etik dengan risiko PTDH (pemberhentian tidak dengan hormat). Kalau masalah-masalah seperti ini saya kira Polri tidak pernah ragu-ragu," kata Listyo di The Tribrata Darmawangsa, Jakarta Selatan, Kamis (14/9/2023).
Kapolri menyatakan bahwa ia berkomitmen untuk memberikan penghargaan bagi anggota yang berprestasi. Namun, ia juga akan memberikan sanksi tegas pada anggota yang melakukan pelanggaran.
Sebelumnya, Polda Lampung menangkap 26 tersangka terkait dengan kasus narkoba jaringan internasional Fredy Pratama. Salah satunya yaitu AG alias Andri Gustami yang merupakan mantan Kasat Narkoba Lampung Selatan.
Direktur Reserse Narkoba Polda Lampung Kombes Pol Erlin Tangjaya menyebut bahwa Andri berperan sebagai kurir spesial.
Lantas, seperti apakah biodata AKP Andri Gustami yang terlibat jaringan narkoba internasional Fredy Pratama tersebut? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Biodata AKP Andri Gustami
Andri Gustami lahir di Koto Marapak, Padang, Sumatera Barat pada tanggal 31 Agustus 1989. Andri Gustami merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 2012.
Baca Juga: Dianggap Punya Keunggulan, Kapolri Berharap Polwan Bisa Jadi Cooling System Pemilu 2024
Ia ditempatkan di wilayah hukum Polda Lampung untuk pertama kalinya sebagai Kanit IV Resmob Polres Lampung Utara. Pada tahun 2015, ia mendapatkan promosi sebagai Kanit III Krimsus Polres Lampung Utara. Pada tahun 2019, ia dipromosikan sebagai Kasatrnarkoba Polres Lampung Utara.
Sebelum menjabat sebagai Kasatnarkoba Polres Lampung Selatan, Andri juga pernah menduduki jabatan sebagai kepala satuan di beberapa polres di Lampung, yaitu Kastreskrim Polres Tulang Bawang serta Kasatreskrim Polres Metro Lampung. Ia juga pernah menduduki jabatan Kanit di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Lampung.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa
Berita Terkait
-
Dianggap Punya Keunggulan, Kapolri Berharap Polwan Bisa Jadi Cooling System Pemilu 2024
-
Bentrok Pulau Rempang, Kapolri Tambah 400 Personel Pengamanan
-
Indeks Persepsi Korupsi RI Anjlok, Kapolri hingga Sri Mulyani Janji Beresin
-
Ancam Pecat Eks Kasat Narkoba Lampung Selatan Gegara Terlibat Jaringan Fredy Pratama, Kapolri: Kita Tidak Pernah Ragu
-
Sri Mulyani Endus Masih Ada Praktik Korupsi di Layanan Ekspor-Impor
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?