Suara.com - Wanita difabel tunawicara berinisial IM (33) warga Desa Sidaurip, Kecamatan Gandrungmangu, Cilacap dibunuh secara keji oleh sosok pria yang merupakan tetangganya sendiri.
IM diketahui sempat dirampok oleh pelaku yang bernama Ashar Suhada alias Harun (31).
Ashar sempat ingin menguasai harta IM yang baginya merupakan sasaran empuk lantaran menyandang disabilitas.
Bukan cuma itu, IM juga sempat diperkosa oleh si sosok bejat Ashar.
IM sempat dilaporkan menghilang: Jasad ditemukan di septic tank
IM sebelumnya dilaporkan menghilang selama 3 hari. Tetangga IM bernama Rubangi sempat dikontak oleh keluarga korban lantaran tak ada kabar.
Sontak, Rubangi mendatangi rumah IM pada Rabu (13/9/2023) dini hari. Rubangi sempat curiga dengan bercak darah yang mengarah ke area septic tank alias tangki pembuangan tinja yang berada di bealkang rumah IM.
Rubangi akhirnya melapor ke warga sekitar dan ke polisi untuk turut membuka septic tank itu. Sontak, mereka menemukan IM tak bernyawa di dalam tangki itu.
Kasat Reskrim Polresta Cilacap Kompol Guntar Arif Setiyoko dalam keterangannya membenarkan bahwa ada jasad di dalam sebuah septic tank di desa Sidaurip.
Baca Juga: Profil Harun Pembunuh Wanita Difabel di Cilacap: Tukang Parkir, Ingin Kuasai Harta Korban
Jenazah tersebut ditemukan tanpa pakaian dan penuh dengan luka-luka. Polisi akhirnya mengonfirmasi bahwa sosok jenazah tersebut adalah IM yang sempat dilaporkan hilang.
Jasad korban dilarikan ke RS Margono Soekarjo Purwokerto untuk autopsi dan akhirnya terungkap bahwa ia merupakan korban pembunuhan.
Sosok pembunuh IM: Harun tetangganya sendiri
IM merenggang nyawa di tangan Harun yang tinggal di desa yang sama.
Kapolresta Cilacap Kombes Pol Fannky Ani Sugiharto membenarkan bahwa pihaknya telah mengamankan Harun yang menjadi tersangka pembunuhan terhadap IM.
Harun berhasil ditangkap Satreskrim Polresta Cilacap pada Kamis (14/9/2023) dini hari sekira pukul 02.00 WIB.
Berita Terkait
-
Profil Harun Pembunuh Wanita Difabel di Cilacap: Tukang Parkir, Ingin Kuasai Harta Korban
-
5 Fakta Pembunuhan Wanita Difabel di Cilacap: Mayat Dibuang di Septic Tank
-
Siswa SMAN 1 Maos Cilacap Doni Aditya Febriyanto Dipanggil ke Timnas Indonesia U-17
-
Kuasa Hukum Korban Bantah Percekcokan Dosen UIN Raden Mas Said Surakarta dengan Pelaku Pembunuhan
-
Rekonstruksi Pembunuhan Dosen UIN Raden Mas Said Surakarta, 22 Adegan Diperagakan di Tiga Lokasi
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?
-
Geger Mark-Up Whoosh, Mahfud MD Siap Dipanggil KPK: Saya Akan Datang
-
Detik-detik Atap Lapangan Padel Taman Vila Meruya Ambruk Diterjang Badai Jakarta
-
Kemenag Minta Dosen PTK Manfaatkan Beasiswa Riset LPDP, Pembiayaan Hingga Rp 2 Miliar