Suara.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meramalkan bahwa sinar ultraviolet (UV) dari Matahari akan sangat kuat di hampir seluruh wilayah Indonesia. Apa bahaya sinar UV ekstrem?
Sinar UV adalah bagian dari energi radiasi Matahari yang memiliki panjang gelombang antara 100 hingga 400 nm. Radiasi Matahari yang mencapai permukaan Bumi memiliki panjang gelombang sekitar 100 nm hingga 1 mm.
Secara umum, spektrum cahaya Matahari dibagi menjadi tiga bagian utama, termasuk sinar ultraviolet (UV) dengan panjang gelombang antara 100 hingga 400 nm.
Badan Meteorologi Dunia (World Meteorological Organisation/WMO) menjelaskan bahwa kurangnya paparan sinar Matahari dapat mempengaruhi mood dan juga meningkatkan risiko kekurangan vitamin D. Namun, paparan berlebihan terhadap sinar UV itu sendiri dapat berdampak buruk pada kesehatan, seperti meningkatkan risiko terkena penyakit kanker kulit. Lalu, apa saja bahaya dari paparan sinar UV yang berlebihan terhadap kesehatan? Berikut adalah penjelasannya.
1. Kanker Kulit
Paparan berlebihan terhadap sinar UV dapat meningkatkan risiko terkena kanker kulit. Ini karena UV dapat merusak DNA dalam sel kulit, yang pada gilirannya dapat menyebabkan pertumbuhan sel-sel kanker.
2. Penuaan Dini Kulit
Sinar UV dapat merusak kolagen dan elastin dalam kulit, yang bertanggung jawab untuk menjaga kulit tetap kencang dan elastis. Paparan berlebihan dapat menyebabkan keriput, garis-garis halus, dan penuaan dini kulit.
3. Sensitivitas Mata
Baca Juga: BMKG Hadir di Saluran WhatsApp, Tembus 4 Juta Followers
Paparan sinar UV dapat menyebabkan iritasi mata, yang dikenal sebagai fotokeratitis. Ini dapat terjadi setelah berada di bawah sinar matahari secara langsung atau terpapar sinar UV yang terpantul oleh salju atau air.
4. Katarak
Katarak adalah kondisi dimana lensa mata menjadi keruh, mengaburkan penglihatan. Paparan berkepanjangan terhadap sinar UV, terutama UV-B, telah dikaitkan dengan peningkatan risiko katarak.
5. Menurunkan Kekebalan Kulit
UV-B dapat mengurangi kemampuan sistem kekebalan kulit untuk melawan infeksi. Ini berarti kulit menjadi lebih rentan terhadap infeksi jamur, bakteri, dan virus.
6. Peningkatan Risiko Melanoma
Berita Terkait
-
BMKG Hadir di Saluran WhatsApp, Tembus 4 Juta Followers
-
Jumlah Lansia Tinggi, 1,08 Persen Masyarakat DIY Miskin Ekstrem
-
Prakiraan Cuaca Jogja Hari Ini: Cerah Berawan Pagi hingga Malam
-
Prakiraan Cuaca Jogja Hari Ini, Wilayah DIY Cerah Berawan
-
Sering Menonton Film Porno, 5 Bahaya yang akan Kamu Hadapi
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Menpar Kena 'Sentil' Komisi VII DPR, Proyek Lift Kaca di Pantai Kelingking Turut Disinggung
-
Waspada Game Online Terafiliasi Judol Ancam Generasi Muda, Aparat Didesak Bertindak Tegas
-
'Nanti Diedit-edit!' Arsul Sani Pamer Ijazah S3 Asli, Tapi Takut Difoto Wartawan
-
Seribu Keluarga Lulus Jadi PKH, Gubernur Ahmad Luthfi Dorong Kemandirian Warga
-
Apresiasi Kejujuran, KPK Undang 6 Siswa SD Penemu Ponsel untuk Podcast Antikorupsi
-
Dituduh Pakai Ijazah Palsu, Hakim MK Arsul Sani Buka Suara: Nanti Diedit-edit, Saya Pusing
-
Dituduh Palsu, Hakim MK Arsul Sani Pamerkan Ijazah Berikut Transkrip Nilainya: Ini yang Asli!
-
International Parade Marching Carnival Sukses Digelar, Jember Siap Jadi Pusat Event Berskala Dunia
-
Duka dari Banjarnegara: Longsor Pandanarum Telan 2 Korban, 27 Warga Masih Hilang Tertimbun
-
Gebrakan Prabowo: Uang Koruptor Disulap Jadi Smartboard untuk Tiap Kelas, Maling Bakal Dikejar!