Suara.com - Aktivis kemanusiaan Palestina, Muhammad Husein Gaza menyebut bahwa orang di Gaza memiliki keteguhan hati luar biasa dalam menghadapi Israel bertahun-tahun.
Husein juga menyebutkan bahwa orang-orang Palestina malah merasa bangga saat keluarga mereka meninggal secara syahid.
"Yang saya pantau selama 12 tahun terakhir di Gaza ini, warga Gaza tak pernah meratapi keluarga mereka yang meninggal syahid. Bahkan mereka bangga saat kerabatnya meninggal syahid," ujar Husein dalam perbincangan di kanal YouTube Bachtiar Nasir.
Orang yang syahid itu kemudian fotonya berjajar di area kota, bahkan dijadikan sebagai baliho.
"Di jalan Gaza kan banyak sekali foto orang syahid, jadi di jalan ada baliho besar yang memajang foto para syuhada," kata Husein yang akhirnya berhasil pulang ke Indonesia bersama anak dan istrinya.
"Jadi orang-orang melihatnya dengan rasa rindu dan kekaguman, dengan demikian itu memupuk di hati warga bahwa syahid adalah jaln hidup kami, cita-cita kami sehingga membentuk ketegaran itu," paparnya.
Husein juga menyebutkan bahwa anak-anak Gaza selalu tegar karena sudah ditanamkan sejak kecil. Bahkan mereka selalu ditampilkan para pejuang Gaza sebagai pahlawan mereka.
"Anak-anka di Gaza mereka tegar, karena mereka hidup di antara super hero yang beda dari kebanyakan, kalau di luar sana anak kecil kenal Spiderman, Marvel, Superman yang semua itu halusinasi dan delusi," kata Husein.
"Kalau di Gaza setiap tahun ada parade militer, aksi mengeluarkan peralatan mereka dan personel parade di beberapa sudut kota untuk memperlihatkan pada anak-anak, jadi anak-anak gaza mengangumi pahlawan yang bisa mereka sentuh, ajak bicara, dan bisa mereka jangkau," tandasnya.
Baca Juga: Buntut Penyerangan RS Al-Shifa, Dirjen WHO Prihatian Kehilangan Kontak dengan Staf Medis
Berita Terkait
-
Pilu, Suami Istri di Gaza Terpaksa Tidur Terpisah, Khawatir Generasi Habis Dibom Israel
-
30++ Merek Lokal Pro Palestina, Alternatif Produk Pendukung Israel
-
Pasien Kanker Anak dari Palestina Dapat Perawatan di Turki, Setelah Keluar dari Rafah
-
Gilanya Israel Bawa Tank Masuk Ruang IGD RS Al Shifa, PBB Langsung Bereaksi!
-
Buntut Penyerangan RS Al-Shifa, Dirjen WHO Prihatian Kehilangan Kontak dengan Staf Medis
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka