Suara.com - Israel terus menuai kecaman terkait dengan agresi militernya di Palestina, terutama di Jalur Gaza. Pasalnya Israel sampai memaksa masuk ke dalam Rumah Sakit Al Shifa dan otomatis membuat para pasien serta tenaga kesehatan di dalamnya dalam ancaman.
Namun lagi-lagi militer Israel mengklaim pihaknya berusaha melakukan aksi kemanusiaan dengan memberi bantuan logistik, serta menghancurkan Hamas yang disebut-sebut bersembunyi di sekitar rumah sakit.
Hanya saja belakangan propaganda Israel ini malah menjadi bulan-bulanan karena banyak informasi yang tidak valid. Bahkan ujungnya sedikit mengejutkan, sebab Israel kemudian menghapus video propaganda tersebut.
Hal inilah yang tercermin di unggahan akun X @AzzamIzzulhaq.
“Rabu pagi (15/11) tentara Zionis Israel membawa kotak yang bertuliskan (katanya) Medical Supplies,” tulis akun tersebut, dikutip pada Kamis (16/11/2023). “(Namun) pihak RS mengonfirmasi tidak menerima bantuan apapun.”
Dengan demikian, bisa diduga bahwa kotak-kotak bertuliskan bantuan medis dan diklaim sebagai bentuk aksi kemanusiaan militer Israel hanyalah sandiwara belaka.
“Rabu sore (15/11) mendadak (katanya) ditemukan bukti beberapa pucuk senjata, amunisi dan laptop di ruang MRI RS Al Shifa tersebut,” katanya mengutip penjelasan militer Israel.
Namun penjelasan ini juga dianggap janggal, sebab tidak boleh menyimpan barang berbahan logam lantaran dapat terpengaruh oleh medan magnet kuat dari alat MRI.
Lalu pada malam harinya, militer Israel mengunggah video tentang investigasi mereka di RS Al Shifa. Bahkan video tersebut diklaim sebagai “no cut and no edit” alias tidak dipotong dan disunting sama sekali.
Baca Juga: Pemimpin Oposisi Israel Desak Netanyahu Mundur, Tanpa Perlu Tunggu Selesai Perang
“Qaddarullah mereka lupa kotak berlabel kertas yang katanya bantuan medis tersebut ikut terekam,” ucap @AzzamIzzulhaq. “Yang katanya barang bukti pun penuh debu seperti bekas digunakan. Berbanding terbalik dengan ruangan MRI di RS Al Shifa yang katanya menjadi command center-nya Hamas yang tidak berdebu.”
Berbagai kejanggalan ini dibongkar langsung oleh warganet melalui analisis frame per frame. Alhasil Israel menghapus video tersebut dari akun media sosial resmi mereka.
Namun nyatanya, beberapa waktu kemudian Israel kembali mengunggah video yang sempat dihapus. Hanya saja ada sejumlah perubahan di video tersebut, seperti berkurangnya durasi video menjadi 20 detik lebih pendek serta foto diduga anggota militer Israel yang menjadi wallpaper laptop yang diklaim sebagai milik Hamas.
“Misi propaganda: gagal,” tandas @AzzamIzzulhaq.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor