Suara.com - Hari Disabilitas Internasional yang diperingati setiap tanggal 3 Desember, Alfamart merefleksikan diri sebagai perusahaan yang menerapkan inklusifitas. Termasuk dengan memberikan kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk bisa berkarya bersama Alfamart.
Melalui program Alfabilty, Alfamart dan anak perusahaannya menempatkan penyandang disabilitas sesuai dengan kompetensi bidang pekerjaannya dengan fokus pada kemampuan (ability) mereka.
“Alfability menerapkan nilai-nilai inklusi di perusahaan. Mengakomodir dan menghargai kesetaraan dan keberagaman karyawannya. Sehongga bisa berkontribusi maksimal dan tanpa diskriminasi, agar bisa mencapai pengalaman positif dalam pekerjaannya,” terang Human Capital Director Alfamart, Tri Wasono Sunu.
Ia melanjutkan, Alfamart yakin penyandang disabilitas punya potensi yang sama dengan lainnya, sehingga tidak ada keraguan bagi Alfamart untuk merangkul mereka. Selain juga menjadi komitmen dan implemetasi perusahaan terhadap UU no 8 Tahun 2016 Tentang Penyandang Disabilitas.
“Yang kami lihat adalah kemampuannya, bukan hambatannya. Semua kami perlakukan sama dalam hal hak dan kewajiban sebagai karyawan. Seperti fasilitas, pengembangan skill hingga jenjang karir,” lanjutnya.
Sampai 2023, total sebanyak 1.265 penyandang disabilitas telah menjadi bagian dari Alfamart dan anak perusahaannya. Dengan rincian 18 tuna grahita dan tuna laras, 68 tuna netra, 647 tuna daksa, dan 532 tuna ruwi telah bergabung. Mereka ditempatkan sesuai kemampuannya mulai dari di kantor, toko, dan gudang.
Di tempat berbeda, komitmen Alfamart untuk mendukung penyandang disabilitas ditunjukkan juga kepada mitra binaan UMKM disabilitasnya.
Alfamart memberikan bantuan tambahan modal untuk para store owner Alfamind penyandang disabilitas di Kota Bandung secara simbolis pada Minggu (3/12/2023).
"Keterbatasan saya mobilitas, dengan jualan lewat Alfamind, saya manfaatkan fiturnya. Seperti tidak perlu kemas barang, kirim barang ke kurir atau waktu khusus," terang Asep Mugianara (49).
Baca Juga: Profil Abdul, Mantan Karyawan Fuji yang Bakal Dipolisikan Haji Faisal
Ia juga menambahkan kalau fisik boleh kalah tapi mental penyandang disabilitas harus menang. Selain itu di lima kota lain, Alfamart juga memberikan bantuan sosial kepada penyandang disabilitas di Hari Disabilitas 3 Desember ini.
Berita Terkait
-
Kolaborasi Unik Seniman Disabilitas dan Seniman Yogya Sulap Barang Elektronik Jadi Karya Seni
-
Tarik Tunai BRI di Indomaret dan Alfamart, Mudah dan Praktis
-
Buku 'Karyawan pun Berhak Kaya', Menambah Penghasilan dengan Berwirausaha
-
Peringati Hari Disabilitas Internasional, Panasonic Hadirkan Art Electronic Pertama di Indonesia
-
Pegadaian dan Alunjiva Indonesia Peduli Pemberdayaan Disabilitas untuk Indonesia Inklusif
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!