Suara.com - Menteri Sosial Tri Rismaharini mengungkapkan Indonesia memiliki angka yang tinggi pada penderita kebutaan, sehingga dalam peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI), pihaknya menggencarkan operasi katarak gratis di seluruh wilayah.
"Saya terus terang saat saya mendapatkan penjelasan bahwa ternyata Indonesia itu yang tertinggi kebutaannya. Maka kemudian saya sampaikan kita harus turun seluruh Indonesia," ujar Mensos Risma di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur dikutip, Selasa (19/12/2023).
Risma, begitu sapaan Mensos, mengatakan persiapan untuk mengadakan operasi katarak gratis dilakukan kurang dari satu bulan untuk seluruh Indonesia.
Pelaksanaan ini dibantu para dermawan, serta dokter-dokter yang mumpuni di medan dengan fasilitas kesehatan yang sederhana, seperti Ketua Himpunan Bersatu Teguh dr Andreas Sofiandi dan Mayjen TNI (Purn) dr Daniel Tjen, Sp.S. Peralatan operasi pun turut diboyong ke Rumah Sakit Katolik Marianum Halilulik, Kabupaten Belu, NTT.
Mensos sendiri sempat meminta pertolongan dr Daniel, yang mana sempat menangani almarhum mantan Kepala BNPB Letjen TNI (Purn.) Doni Monardo ketika jatuh sakit, untuk bisa mengadakan operasi di beberapa daerah di Indonesia.
"Saya sampaikan kita harus cari tempat di tengah-tengah karena kalau terlalu jauh juga kasihan, karena rata-rata memang pasien katarak ini sudah lansia," ujar Mensos.
Mensos mengatakan operasi katarak gratis tidak diadakan serentak. Namun ia berusaha hadir di mana acara tersebut perlu mendapatkan dukungan lebih.
Usai dari NTT, ia akan menuju Pulau Buru, Ambon untuk meninjau operasi katarak di sana.
"Harapannya minimal di Indonesia ini bisa terkurangi yang akan menderita kebutaan, sehingga mereka bisa lebih produktif dan keluarganya juga tentunya bisa lebih produktif," ujar dia. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil di PA Bandung, Buntut Kasus Lisa Mariana?
-
Polisi Mulai Olah TKP Pasar Induk Kramat Jati, Warga Dilarang Mendekat
-
Pasar Jaya Gerak Cepat, Penampungan 350 Pedagang Kramat Jati Siap dalam 3 Hari
-
Habib Syakur: Gosip Dito Ariotedjo-Davina Tak Boleh Tutupi Fokus Bencana Sumatra
-
Toko Plastik Simpan Karbit Diduga Sumber Api Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati
-
Kemenbud Resmikan Buku Sejarah Indonesia, Fadli Zon Ungkap Isinya
-
Respons Imbauan Mensos Donasi Bencana Harus Izin, Legislator Nasdem: Jangan Hambat Solidaritas Warga
-
Pagi Mencekam di Pasar Kramat Jati, 350 Kios Pedagang Ludes Jadi Arang Dalam Satu Jam
-
Antisipasi Bencana Ekologis, Rajiv Desak Evaluasi Total Izin Wisata hingga Tambang di Bandung Raya
-
Ketua Komisi III DPR: Perpol 10 Tahun 2025 Konstitusional dan Sejalan dengan Putusan MK