Suara.com - Wujud kepedulian kepada anak Stunting, AKBP Asep Sujarwadi, S.I.K., M.S.I selaku Kapolres Siak bersinergi bersama Letkol Arh Riyanto Budi Nugroho, M.Han selaku Dandim 0322/Siak melakukan pemberian bantuan berupa sembako kepada anak-anak penderita Stunting di kabupaten Siak, Kamis (4/1/2024).
Kegiatan ini memiliki tema "Dalam Rangka Sinergitas TNI - POLRI Sebagai Orang Tua Asuh Pencegahan Anak Stunting Di Kabupaten Siak".
Terlihat puluhan anak penderita Stunting yang di dampingi orang tuanya turut hadir menerima bantuan tersebut di kantor desa Dayun - Kecamatan Dayun - Kabupaten Siak.
AKBP Asep Sujarwadi, S.I.K., M.S.I menyampaikan dalam kata sambutan nya, bahwa kegiatan ini bukan lah kali ini saja, tapi akan dilaksanakan rutin untuk kedepannya. Ia juga menjelaskan bahwa kehadiran mereka adalah membantu pemerintah dan sekaligus wujud kepedulian kepada masyarakat untuk menekan penderita anak Stunting.
Ia juga berharap dengan kegiatan ini dapat memberi motivasi orang tua dari anak Stunting agar lebih aktif merawat dan memberikan asupan gizi bagi anaknya. Dan Stunting ini dapat di cegah dari sejak dini dengan memperhatikan faktor asupan gizi.
"Sama-sama kita ketahui bahwa penderita anak stunting ini adalah gangguan perkembangan tubuh pada anak, sehingga perkembangan fisik nya tidak sama dengan anak seusianya, dan ini perlu perhatian khusus," jelas Asep.
Ia juga menjelaskan bahwa penyebab utama dari Stunting adalah kurangnya asupan nutrisi selama masa pertumbuhan anak. Dan hal ini butuh kepedulian dari segala pihak, dan rata-rata penyembab anak-anak tidak dapat asupan gizi yang cukup, dikarnakan faktor ekonomi kehidupan yang kurang mampu dari keluarga anak penderita Stunting.
"Dengan sinergitas TNI POLRI, kami hadir disini, untuk bertindak sebagai orang tua asuh kepada anak - anak kami yang mengalami gangguan Stunting, kami akan terus berupaya dan konsisten dalam memantau perkembangannya, dan akan berupaya memberikan bantuan asupan gizi yang cukup kepada anak - anak kami yang mengalami Stunting," ujar Asep lagi.
Penyuluhan tambahan dari AKBP Asep Sujarwadi kepada masyarakat yang hadir, terutama kepada orang tua penderita Stunting, bahwa dalam waktu dekat ini akan di laksanakan pemilu, di harapkan dalam pesta demokrasi ini, masyarakat dapat menggunakan hak pilih nya sesuai dengan hati nurani dan jangan masyarakat memilih untuk Golput dalam pesta demokrasi ini.
Baca Juga: Fuji Bangga Bisa Sekolahkan Anak Vanessa Angel, Banjir Nyinyiran: Ngejual Nama Gala Mulu
"Saya juga menambahkan, kepada masyarakat untuk tidak mudah terpancing apabila ada isu- isu yang berkembang terkait dengan pemilu, dan kami berharap juga kepada masyarakat untuk tetap bijak dalam menggunakan media sosial, karna tujuan Pemilu Damai ini bukan hanya tugas dari TNI dan POLRI saja, tapi merupakan tujuan dan tanggung jawab kita bersama", Asep menambahkan.
Berita Terkait
-
Annisa Pohan Unggah Foto Lawas Saat Aira Masih Bayi, Istilah Anak Kolong Jadi Tanda Tanya Warganet
-
Pakai Baju Tahanan, Ini Tampang Satria Mahathir Usai Ditangkap Polisi Kasus Pengeroyokan Anak Anggota DPRD
-
Masih Jaga Jarak? Ria Ricis dan Teuku Ryan Pilih Pamer Momen Terpisah Bareng Moana
-
4 Hal yang Harus Dipersiapkan Anak Rantau sebelum Wisuda, Jangan Terlewat!
-
Michelle Ashley Tak Menyangka Pinkan Mambo Pindah Agama Demi Menikah dengan Arya Khan
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram