Suara.com - Salah satu simpul relawan calon presiden nomor urut 01 Anies Baswedan di Surakarta, Jawa Tengah, Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES), menargetkan perolehan 35 persen suara pemilih berkat "Anies effect."
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) ANIES Abi Ibrahim Hasmi di Surakarta, Sabtu, mengatakan sosok kuat Anies Baswedan menjadi magnet dan daya tarik bagi warga Solo, yang disebutnya sebagai Anies effect.
"Untuk Solo, AMIN bisa dapat 35 persen itu sudah jagoan karena ada paslon 02 dan 03. Ini karena Anies effect, banyak eks pendukung Pak Prabowo pada pilpres sebelumnya yang beralih ke Pak Anies," ujar Abi yang juga menjadi koordinator Gerakan Rakyat Solo Raya.
Abi mengaku rela menjadikan rumahnya sebagai Posko TPS Gerakan Rakyat, sebagai titik terdepan dan terdekat dengan tempat pemungutan suara (TPS). Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) bersama relawan mengaktifkan Posko TPS Gerakan Rakyat di tiap-tiap TPS.
Menurut dia, fenomena Anies effect didorong oleh kapabilitas Anies Baswedan yang mampu menyampaikan berbagai gagasan perubahan dengan baik.
"Masyarakat melihat kalau Pak Anies ini memiliki keunggulan seperti kapabilitas, rekam jejak, dan lainnya yang mampu menjadi magnet. Pak Anies lebih bagus dari semua segi, misalnya dari segi agama, intelektualitas, dan rekam jejak." ujarnya
Abi mengatakan selain migrasi eks pendukung paslon 02, paslon AMIN juga mendapatkan tambahan pendukung baru. Sementara paslon 02 mengambil ceruk pemilih 03. Para relawan di Kota Solo terus bergerak sampai ke kelurahan-kelurahan.
Abi merupakan salah satu tokoh masyarakat di Solo yang pernah mendukung Prabowo Subianto pada pilpres 2019, yaitu garda relawan Suka Prabowo (RSP).
"Kini 95 persen eks garda RSP masuk ke paslon 01 ditambah yang baru. Kemudian belum lama ini ada 500 milenial Solo dukung AMIN," ujarnya.
Baca Juga: Setelah Aceh, Hari Ini Anies Kampanye Akbar di Dumai Riau
Selain itu, menurut dia, sebagian masyarakat di Solo membutuhkan perubahan dalam segala bidang karena sudah muak dengan situasi penyelenggaraan negara saat ini.
"Masyarakat ingin perubahan dan Pak Anies ini di luar dugaan. Misalkan masyarakat bilang 'saya tidak turun, tapi nanti saat di TPS [mencoblos paslon AMIN." ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Babak Baru PPHN: Ahmad Muzani Minta Waktu Presiden Prabowo, Nasib 'GBHN' Ditentukan di Istana
-
KPK Digugat Praperadilan! Ada Apa dengan Penghentian Kasus Korupsi Kuota Haji Pejabat Kemenag?
-
Tiga Hari ke Depan, Para Pemimpin Dunia Rumuskan Masa Depan Pariwisata di Riyadh
-
Terkuak! Siswa SMAN 72 Jakarta Siapkan 7 Peledak, Termasuk Bom Sumbu Berwadah Kaleng Coca-Cola
-
Drama 6 Jam KPK di Ponorogo: Tiga Koper Misterius Diangkut dari Ruang Kerja Bupati Sugiri Sancoko
-
Bukan Terorisme Jaringan, Bom SMAN 72 Ternyata Aksi 'Memetic Violence' Terinspirasi Dunia Maya
-
Revolusi Digital Korlantas: Urus SIM, STNK, BPKB Kini Full Online dan Transparan, Pungli Lenyap
-
Babak Baru Horor Nuklir Cikande: 40 Saksi Diperiksa, Jejak DNA Diburu di Lapak Barang Bekas
-
Dua Menko Ikut ke Sydney, Apa Saja Agenda Lawatan Prabowo di Australia?
-
Tak Hanya Game! Politisi PKB Desak Pemerintah Batasi Medsos Anak Usai Insiden Ledakan SMA 72 Jakarta