Suara.com - Seorang laki-laki terekam video melakukan dugaan pelecehan seksual kepada seorang penumpang perempuan saat berdesakan di KRL. Video itu diunggah oleh akun X @itsokayhoney_ yang memperlihatkan seorang laki-laki tampak mengambil kesempatan mencium rambut penumpang perempuan dari belakang.
Perempuan tersebut tampaknya tidak mengetahui perbuatan pria yang berdiri di belakangnya. video berdurasi delapan detik yang diunggah pada Senin 5 Februari 2024.
Dalam unggahannya @itsokayhoney_ memention @CommuterLine mengadukan kejadian tersebut.
"Halloooo @CommuterLine, ga mau nambah gerbong khusus untuk wanita kah???Masih banyak lo otak mesum yg menggunakan kesempatan saat kondisi kereta penuh penumpang seperti ini. Ngendus” kepala orang secara sengaja pdhl bisa aja kepala si bapak madep kiri lo. Gilaaaa," tulis akun tersebut.
Baca juga:
Ahok Bongkar Dalang Pemenjaraan Dirinya, Benarkah Sosok Ini?
Ibu Kota Pindah ke Kaltim, Jokowi Tak Teruskan Cita-cita Soekarno, Ahok: Harusnya Kalteng
Unggahan @itsokayhoney langsung dibalas oleh akun resmi KAI Commuter. Admin KAI Commuter meminta segera melaporkan kejadian itu ke petugas.
"Selamat malam Kak. Kami sangat menyayangkan dan tidak menoleransi segala bentuk tindakan pelecehan seksual. Kami mengimbau apabila mengalami ataupun melihat tindakan-tindakan yang mencurigakan/tidak menyenangkan agar segera laporkan kepada petugas keamanan untuk dibantu tindak lanjuti serta tidak ragu untuk melakukan intervensi saat melihat tanda-tandanya," tulis akun @CommuterLine.
Akun @CommuterLine tersebut juga menyarankan penumpang perempuan untuk naik di gerbong paling depan dan belakang.
"Untuk kereta khusus wanita (KKW) tersedia di rangkaian paling depan dan belakang ya Kak. Saran serta masukan yang disampaikan menjadi catatan bagi kami demi meningkatkan kenyamanan pengguna jasa Commuterline. Terima kasih," lanjutnya.
Hingga saat ini video dugaan pelecehan seksual ini sudah ditonton lebih dari 1,2 juta dan memicu komentar dari netizen lain.
"solusinya harus perbanyak rangkaian, karena makin kesini makin dikit, imbasnya perrangkaian kebanyakan cuma 10 kereta, tapi saran mbaknya bisa jadi solusi untuk saat ini (misa kereta khusus perempuannya jadi 4) sembari nunggu kereta baru, tulung dibantu @CommuterLine," tulis akun @afnanboma10
Berita Terkait
-
Gegara Murah Hingga Spesifikasi Sesuai, KCI Pilih Impor KRL dari China Dibanding Jepang
-
Lakukan Pelecehan Seksual, Oh Young Soo Squid Game Divonis 1 Tahun Penjara
-
Viral Karangan Bunga "100 Hari Wafatnya Eskalator Stasiun Bekasi", Buntut Kerusakan Tak Kunjung Diperbaiki
-
Siap-siap Para Anker! KAI Akan Datangkan Sarana KRL Baru dari China
-
Bikin Perjalanan Commuter Line Terganggu, Penumpang KRL Sumpahi Pembuang Spring Bed di Rel Kereta Api
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
7 Fakta Bakengrind, Roti 'Bebas Gluten' yang Diduga Penipuan dan Membahayakan
-
3 Titik Lemah yang Bikin Timnas Indonesia Takluk dari Arab Saudi
Terkini
-
Kalah dari Arab Saudi, DPR Tetap Optimis Timnas Indonesia Akan Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Wali Kota Semarang Tinjau Rusunawa Karangroto, Respon Langsung Keluhan Penghuni
-
Percepat Pembangunan Papua, Prabowo Dorong Kolaborasi Pemerintah Daerah dan Komite Eksekutif
-
Akhmad Wiyagus jadi Wamendagri, Tito Karnavian Senang Punya 3 Wamen: Tugas Saya jadi Lebih Ringan
-
Sempat Bikin Panik, Polisi Pastikan Ledakan PT Nucleus Farma Bukan Bom: Kami Masih Selidiki
-
Transisi Energi: Mungkinkah Jadi Jalan Hijau Menuju Pertumbuhan Indonesia 8 Persen?
-
KPPPA Minta Orang Tua dan Siswa Tak Takut Santap MBG: Manfaatnya Jauh Lebih Besar!
-
Ngaku Hati-hati, Penetapan Tersangka Kasus Haji Tunggu Hasil BPK?
-
2 Petinggi Google Indonesia Diperiksa Kejagung Terkait Kasus Chromebook yang Menyeret Nadiem Makarim
-
Kuli Bangunan Tewas Ditusuk Rekan Sendiri, Polisi Selidiki Motif Pembunuhan Sadis