Suara.com - Co-Captain Timnas AMIN Tom Lembong memberikan kritik pedas terkait slogan Presiden Joko Widodo (Jokowi), kerja, kerja, kerja. Kritik itu disampaikan Tom Lembong saat jadi bintang tamu di kanal Youtube Merry Riana.
Awalnya Tom Lembong diminta tanggapan terkait pernyataan eks komisaris utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang mengatakan soal ketidakmampuan Jokowi bekerja.
Menurut Tom Lembong, slogan kerja, kerja, kerja yang selama ini jadi trademark Jokowi memang patut dikritis. Kata Tom Lembong, kebanyakan kerja tapi kurang mikir.
Baca juga:
- Gowes 248 Km Demi Anies: Petualangan Menegangkan Rifki Menuju JIS
- Anies Baswedan Mrebes Mili Nyanyi Lagu Ayah, Pandji Pragiwaksono Malah Komen Begini
- Rompi Surya Paloh di Kampanye Akbar Anies-Muhaimin Bikin Geleng-geleng Pendukung 01
"Istilah pak Presiden Jokowi yaitu kerja, kerja, kerja itu memang beliau. Tapi itu yang saya khawatirkan dari beberapa tahun lalu," kata Tom seperti dikutip, Minggu (11/2).
"Itu terlalu banyak kerja, kurang mikir. Jadi kalau saya mau ringkas, kerja, mikir, kerja. Jangan cuma, kerja, kerja, kerja, " tambah Tom.
Tom Lembong menambahkan bahwa kalau sekedar mikir saja pun tidak akan bisa jadi apa. Menurutnya, perlu ada keseimbangan antara kerja dan berpikir.
"Kalau dalam ilmu manajemen kan ada Work Hard, kerja keras dan Work Smart, kerja cerdas. Jadi saya rasa sekali, saya tidak tahu konteksnya pak Ahok menyampaikan itu. Tapi kalau lihat sepintas, saya lihat (pernyataan Ahok) berlebihan, yang kedua justru lihat kebalikannya," ucap Tom Lembong.
Menurut Tom Lembong yang pernah jadi anak buah Jokowi, yang ia lihat justru fokus utama eks Wali Kota Solo itu memang bekerja dan pada hasil.
Baca Juga: Connie Bakrie Dianggap Sebar Hoax, TKN Prabowo-Gibran: Dia Pernah Mau Gabung ke Sini
"Fokus pada hasil hingga akhirnya mengabaikan pada prosedur, termasuk konsultasi publik dan debat yang sehat. Maunya cepat jadi barang," kata Tom Lembong.
Berita Terkait
-
Connie Bakrie Dianggap Sebar Hoax, TKN Prabowo-Gibran: Dia Pernah Mau Gabung ke Sini
-
Ungkap Kecurangan Pemilu 2024, TKN Prabowo-Gibran soal Dirty Vote: Film Bernada Fitnah!
-
Menilik Lagi Perjalanan Dukungan Politik Iwan Fals di Pilpres 2014 dan 2019, Selalu Beda Sendiri?
-
Kiky Saputri Senggol Kasus Raffi Ahmad, Gibran Malah Pasang Ekspresi Seperti Ini
-
Sosok Anwar Usman, Adik Ipar Jokowi yang Datangi Acara Lamaran Ayu Ting Ting
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
Terkini
-
Natalius Pigai Balas Dino Patti Djalal: Kritik Anda ke Menlu Sugiono Isinya Zonk Semua
-
Warisan Cita-cita Ustaz Jazir Jogokariyan, Mewujudkan Masjid yang Mandiri dan Berdaya
-
Cek Gereja di Kelapa Gading Jelang Natal, Kapolda Pastikan Pengamanan 24 Jam
-
Geger! Buaya Besar Muncul di Sawah Warga Bantargebang, Damkar Sampai Turun Tangan
-
Nadiem Makarim Masih Sakit, Sidang Pembacaan Dakwaan Ditunda Lagi
-
Gempa M 4,0 Guncang Bima, Getaran Terasa Seperti Truk Melintas
-
Tangannya Patah, Kesaksian Warga Soal Korban Terbaru Lubang 'Maut' di Jalan Raya Parung
-
Papua Bukan Ruang Kosong: Aksi Damai Desak Tinjau Proyek Tebu Merauke
-
Mendagri Tito Tinjau Aceh Tamiang dan Salurkan Bantuan bagi Korban Banjir Longsor
-
Hotel dan Mal Jakarta Siap-Siap Kena Geruduk Satpol PP Kalau Nekat Pesta Kembang Api