Suara.com - Pada Pemilu 2024 sejumlah nama calog legistlatif (caleg) bersaing untuk bisa mendapatkan suara di tingkat kabupaten/kota, provinsi ataupun DPR RI. Salah satu caleg yang bersaing di tingkat DPRD Provinsi bernama Hitler Nababan.
Ya nama caleg Dapil Jawa Barat 10 ini sama dengan tokoh Nazi Adolf Hitler. Hitler Nababan di Pemilu 2024 nyaleg dari partai Nasdem. Nama Hitler Nababan sempat jadi perbincangan publik di platform media sosial X.
Pantauan dari real count KPU data terakhir update, 17 Februari 2024, peluang Hitler Nababan untuk bisa menjadi anggota legislatif di DPRD Jabar terbilang cukup kecil. Hitler Nababan baru mengumpulkan 3682 suara.
Sementara mantan istri Dedi Mulyadi, Anne Ratna Mustika yang nyaleg dari partai Golkar mendulang suara paling besar. Ambu Anne meraup 21.377 suara.
Sebelum bergabung ke partai Nasdem dan nyaleg di tahun ini, Hitler Nababan ialah politikus Partai Demokrat. Ia menjadi kader dari 2013 hingga 2023.
Pria kelahiran Aceh, 23 Juli 1973 ini juga sempat tercatat menjadi kader Partai Kasih Demokrasi Indonesia (PKDI).
Pada Pemilu 2009, Hitler nyaleg dari PKDI di dapil 1 Karawang, sayangnya ia gagal karena hanya memperoleh 482 suara. Lalu pada Pemilu 2014, ia nyaleg sebagai kader Demokrat dan memperoleh 6.278 suara yang merupakan urutan kelima suara terbanyak di daerah pemilihan, sehingga memberinya kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Karawang.
Pada April 2018, nama Hitler jadi sorotan lantaran gegara mengunggah sebuah meme bergambar tokoh mantan Ketua MPR Amien Rais dan pimpinan ormas Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab.
Meme ini kemudian tersebar ke publik dan membuat massa marah. Ujung dari insiden meme tersebut, Hitler dikeroyok orang tak dikenal hingga membuat luka di wajahnya.
Baca Juga: Update Sirekap KPU 51,28 Persen: PDIP Tembus 8,9 Juta Suara, Golkar Menyusul
Setahun setelah insiden tersebut, Hitler kembali nyaleg di Pemilu 2019. Sayang gagal maju sebagai anggota legislatif walaupun Partai Demokrat mendapatkan 2 kursi untuk daerah pemilihan (dapil) Karawang 6.
Berita Terkait
-
Update Sirekap KPU 51,28 Persen: PDIP Tembus 8,9 Juta Suara, Golkar Menyusul
-
Gus Ipul Ajak PKB Kembali Ke Pangkuan NU: Kembalilah Ke Jalan Yang Benar
-
Tak Cuma Modal Foto Nyeleneh, Ini Visi Misi Mulia Komeng Jika Terpilih Jadi Legislator Senayan
-
KPU Kota Tangerang Hentikan Sementara Rekapitulasi Hasil Pemilu Di Kecamatan, Ada Apa?
-
Beda Pernyataan Istana Dan NasDem Soal Pertemuan Jokowi-Surya Paloh
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
Terkini
-
Peringati September Hitam, Aliansi Perempuan Indonesia Kritik Pemerintah dan Upaya Pembungkaman
-
Profil Perdana Menteri Nepal KP Sharma Oli yang Mundur usai Didemo: Karier Politik dan Kontroversi
-
Usai Dilaporkan Jenderal TNI, Ferry Irwandi: Kalau Bersih Kenapa Harus Risih?
-
Profil Rajyalaxmi Chitrakar: Istri Eks PM Nepal yang Tewas Terbakar Hidup-Hidup
-
'Gak Usah Takut, Saya Udah Jago!' Gebrakan Kontroversial Menkeu Purbaya Jamin RI Aman dari Krisis
-
Lepasin Aja Lagi!: Ironi Penegak Hukum dan Jeritan Keadilan di Cikarang Utara yang Bikin Geram
-
Heboh Aksi Koboi Jalanan di ITC Permata Hijau, Pemotor Todong Pistol usai Cekcok dengan Sopir Ojol
-
6 Fakta Demo Nepal: Pemerintah Digulingkan, Rakyat Muak dengan 'Nepo Baby'
-
Baru Jadi Menteri, Ferry Juliantoro Dirujak Netizen Usai Ngaku Pernah Jadi Wakil Presiden
-
Warga Sumatera Utara Bisa Berobat Pakai KTP Mulai Oktober 2025