Suara.com - Pelawak Alfiansyah Komeng mengungkapkan alasannya pernah menjadi kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) saat masih mahasiswa. Komeng mengatakan bahwa sebenarnya ia masuk ke HMI adalah ketidaksengajaan.
Awalnya Komeng menceritakan kalau dulu dirinya juga pernah berdemo di Gedung DPR/MPR. Lalu Komeng mengungkap alasannya masuk sebagai kader HMI.
"Nih bu nih, banyak kejadian yang sebenarnya saya tidak sengaja. Masuk HMI, Himpunan Mahasiswa Islam. Itu di kampus ada tulisannya Rp10.000 seminggu di villa. Siapa yang gak mau ikut," terang Komeng saat jadi bintang tamu di Kompas TV dalam acara ROSI bertajuk 'Politik Uhuy KomengL Di Balik Foto Nyeleneh hingga Alasan Maju di DPD Pemilu 2024', Kamis (22/2).
"Saya ikut bu, gak taunya disiksa. Suruh ini, suruh ini. Dulu yang ini tuh, Eggi Sudjana. Saya gak tahu, coba dibilang daftar HMI Anda akan ikut leadership, gini, gini, gak ikut saya," ucap Komeng.
Sebelumnya beredar foto Komeng saat menjadi kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).
Hal ini terkuak setelah akun Instagram @historiahmi pada 21 September 2020 unggah foto Komeng saat berfoto bersama dengan para kader HMI Jakarta.
"Komisariat ABA ABI HMI Cabang Jakarta tahun 90-an. Tampak duduk di depan, komedian tanah air, Komeng. Cc @komeng.original
Sumber foto : Romadhon Jasn (Kabid BUMN PB HMI) dapat dari Kanda Irfan Gani (Alumni HMI Jakarta)," tulis caption unggahan foto tersebut seperti dikutip, Jumat (16/2).
Pada foto yang diunggah itu, terlihat Komang duduk paling depan dengan kenakan kaos putih. Foto Komeng itu kemudian viral dan dibagikan sejumlah akun Twitter, salah satunya @_haykalhanif
Baca Juga: Bukannya Keluar Modal Kampanye, Komeng Malah Ketiban Rezeki Saat 'Kampanye' Jadi Caleg DPD!
"Never forget. Komeng dulu kader HMI Cabang Jakarta. Menang DPD gini2 jangan2 emg ideopolstratak nya jalan," cuit caption akun tersebut.
Berita Terkait
-
Bukannya Keluar Modal Kampanye, Komeng Malah Ketiban Rezeki Saat 'Kampanye' Jadi Caleg DPD!
-
Umi Pipik Akhirnya Minta Maaf Setelah Sebut Prabowo Menang Curang di Pemilu 2024
-
Jokowi Lobi-lobi Supaya Terima Hasil Pemilu 2024, Surya Paloh Mau?
-
Syarat Parpol yang Ingin Masuk Pemerintahan Prabowo-Gibran, TKN: Ikuti Aturan Main
-
Gagal Lolos ke Senayan, Dede Sunandar Bangun Bisnis Baru: Bismillah UMKM
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
-
Korban Tewas Bencana di Agam Tembus 192 Orang, 72 Masih Hilang
-
Lonjakan Pemilih Muda dan Deepfake Jadi Tantangan Pemilu 2029: Siapkah Indonesia Menghadapinya?
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
MyFundAction Gelar Dapur Umum di Tapsel, Prabowo Janji Rehabilitasi Total Dampak Banjir Sumut
-
Ikuti Arahan Kiai Sepuh, PBNU Disebut Bakal Islah Demi Akhiri Konflik Internal
-
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!
-
10 Saksi Diperiksa, Belum Ada Tersangka dalam Kasus Mobil Berstiker BGN Tabrak Siswa SD Cilincing