Suara.com - Sebelum menyambut Hari Raya Nyepi, Umat Hindu di Bali biasanya melakukan ritual Melasti atau upacara penyucian diri.
Melasti ini dilaksanakan dipinggir pantai dengan tujuan mensucikan diri dari segala perbuatan buruk dimasa lalu dan membuangnya ke laut.
Dalam Melasti kali ini, ada salah satu momen sederhana namun maknanya cukup mendalam, yaitu seorang ibu-ibu yang berbagi minuman.
Mungkin terdengar cukup biasa, lantaran hanya memberi sebuah minuman air putih. Namun yang membuat berbeda adalah, hal ini dilakukan oleh seorang Perempuan berhijab yang tidak lain adalah seorang muslim.
Iya, seorang ibu-ibu muslim hatinya tergerak untuk memberikan minuman kepada setiap umat Hindu yang sedang berjalan kaki mengikuti upacara Melasti menuju Pantai Petitenget.
Ibu ini menggelar meja di pinggir jalan dan meja tersebut dipenuhi dengan minuman air putih dalam kemasan gelas.
Terlihat ia sedang menata satu per satu minuman itu di atas meja, agar orang-orang yang mengikuti Melasti mudah mengambil sembari berjalan melanjutkan perjalanannya.
Terlihat di bawah meja, ibu ini sudah membuka 3 kardus kemasan yang kira-kira berjumlah 144 buah. Rupanya masyarakat yang tinggal di Bali memiliki toleransi agama yang cukup tinggi.
Mereka tak memandang berbeda, semuanya dianggap sama di mata Tuhan. Video yang diunggah akun Instagram @infobali.viral ini sontak mengundang komentar dari warganet.
Baca Juga: Apakah 11 dan 12 Maret 2024 Libur Awal Ramadhan? Bersiap Liburan Panjang1
“Trimakasih Buk... Semoga Berkah,Sehat selalu,” ucap @nanikrider.
“Adem bgt ngeliatnya ... #ToleransiTanpaBatas,” sahut @maseryshop.
“Sederhana tapi bikin terharu,” tulis @mbeduk_prakoso.
Kontributor : Kanita
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Satpol PP Akan Bongkar 179 Bangunan Liar di Sepanjang Akses Tol Karawang Barat
-
Viral Todongkan Sajam di Tambora, Penjambret Diringkus Polisi Saat Tertidur Pulas
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya