Suara.com - Ketua DPP PKB Daniel Johan angkat bicara menanggapi pernyataan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang menyebut partainya bisa hancur lebur bila masih berada di koalisi lamanya, koalisi perubahan pendukung Anies Baswedan. Ia menyebut hal itu tidaklah benar.
Sebaliknya, kata Daniel, masuknya PKB dalam koalisi perubahan justru memberikan dampak positif. Hal ini terlihat dari perolehan suara Pileg PKB yang justru mengalami peningkatan.
"Yang pasti PKB justru meningkat tinggi," ujar Daniel kepada wartawan, Minggu (24/3/2024).
Dalam Pileg 2024, PKB memperoleh 16.115.655 suara atau 10,61 persen. PKB mengalami kenaikan jumlah 10 kursi menjadi 68 di DPR RI. Kata Daniel, efek positif ini juga dialami partai anggota koalisi perubahan, yakni NasDem dan PKS.
"Faktanya seperti itu, bukan hanya PKB, tapi seluruh partai pendukung koalisi perubahan," ucap dia.
Selain PKB, NasDem dan PKS juga mengalami kenaikan perolehan suara Pileg 2024. NasDem memperoleh 14.660.516 suara atau 9,65 persen dan jumlah kursinya bertambah 10 menjadi 68 kursi di DPR RI.
Begitu juga dengan PKS yang memperoleh 12.781.353 suara atau 8,42 persen dan jumlah kursinya bertambah 3 menjadi 53 kursi di DPR RI.
Pernyataan AHY
Sebelumnya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan, partai Demokrat akan hancur lebur jika masih di koalisi yang mendukung Anies Baswedan.
Baca Juga: Siapa Serigala Berbulu Domba yang Dimaksud Cak Imin di Cuitannya?
Hal itu disampaikan AHY saat memberikan kata sambutan di acara buka bersama Demokrat di Hotel Four Season, Jakarta Selatan, Sabtu (23/3).
"Kita bayangkan coba kita masih di tempat yang lama, hancur lebur, betul?" kata AHY di lokasi.
Pasalnya, AHY menerangkan sejumlah pihak yang ada di Koalisi Perubahan masing-masing sibuk sendiri. Ia merasa Demokrat akan ditinggalkan sendirian jika masih di koalisi tersebut.
"Kita tahu, belum selesai semua sudah ke sana kemari. Kalau kita di sana kemarin kita ditinggalkan sendiri," ucap AHY.
Oleh sebab itu, AHY mengaku bersyukur Demokrat saat ini sudah tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju dan mendukung Prabowo Subianto.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI Rp70 Juta Diprotes, Nantinya Bakal Diseragamkan se-Indonesia
-
Pemerintah Beri Jawaban Tegas Soal Usulan Ganti MBG Dengan Pemberian Uang ke Ortu, Apa Katanya?
-
Bahlil Sebut Swasta Setuju Impor BBM Lewat Pertamina, Syaratnya Sama-Sama Cengli
-
Viral Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo Ngaku Jalan-Jalan Pakai Uang Negara: Kita Rampok Saja!
-
Lawan Arah Pakai Strobo, Heboh Sopir Pajero D 135 DI Dicegat Pemobil Lain: Ayo Lho Gue Viralin!
-
Tundukkan Kepala! Istana Minta Maaf Atas Tragedi Keracunan MBG, Janji Dapur Program Diaudit Total
-
Alasan Penggugat Minta Gibran Ganti Rugi Rp125 Triliun soal Ijazah SMA
-
Pelican Crossing Cikini Diapresiasi Warga dan Pengamat
-
Yurike Sanger Istri Ke-7 Soekarno Wafat di Amerika, Terungkap Penyebab Wafatnya Sang 'Yuri Sayang'
-
Pemerintah Tetapkan 17 Hari Libur Nasional dan 8 Hari Cuti Bersama Tahun 2026, Catat Tanggalnya