Suara.com - Ganjar Pranowo mengunggah foto kedekatannya dengan Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo alias FX Rudy lewat akun X pribadinya, Senin (25/3/2024). Potret mereka pun banjir hujatan dari netizen.
Capres Nomor Urut 03 itu memajang dua foto berbeda Pertama, foto dirinya merangkul FX Rudy sambil berpayungan di bawah rintik hujan. Kedua, foto saat Ganjar dan FX Rudy saling mendekatkan kepala mereka sembari mata terpejam.
"Teman seperjuangan tak akan balik kanan di segala keadaan. Sehat-sehat terus, Mas," tulis Ganjar lewat akun @ganjarpranowo.
Kedekatan Ganjar Pranowo dengan FX Rudy memang sudah cukup lama. Bahkan, mantan Wali Kota Solo itu pasang badan mendukung Ganjar Capres PDIP sebelum diumumkan oleh Ketum Megawati Soekarnoputri.
Unggahan Ganjar Pranowo langsung dibanjiri komentar netizen. Banyak dari mereka yang masih mengaitkan kekalahan Ganjar di Pilpres gara-gara serangannya ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) hingga masalah batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia.
"Menolak piala dunia u20 di injury time itu apa bukan bentuk pengkhianatan pak? Seorang Gubernur yg mengkhianati Presiden. Gubernur itu tunduknya ke perintah Presiden bukan ke ketua partai," kata @ebenkap.
"Teman seperjuangan dalam menyerang keluarga Jokowi. MENGOLOK2, merendahkan, menjelek2an, menghujat, mencaci maki, menebar kebencian, hasutan, memprovokasi, mengadu domba. Perjuangan dlm keburukan akn menghasilkan kehancuran. Itu yg terjadi pd anda. Masih gak mau membuka mata??" tutur @ChallsOfrivia.
"Kemlinthi...Pak Lain Kali Kalo Ikut Kompetisi strategi nya yang mantul yah Pak, massa dari total 38 Provinsi, 1 pun Bapak ngga ada yang memang sih," cuit @CahKeren212.
"Anda berjuang meraih kekuasaan dengan cara merendahkan jokowi dan prabowo, akhirnya perolehan suara anda seperti baterai hp yg sedang lowbet," kata @real_tanfirdaus.
"Saya awalnya dukung ganjar RI1 tp karena ganjar dan elite PDIP serang jokowi jf balik arah saya.. Apalagi buzzer2 PDIP banyak serang keluarga jokowi," tulis @916d9a429bf4490.
Gugat MK
Tim hukum paslon Capres-Cawapres nomor urut 03, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, resmi mengajukan gugatan hasil Pilpres 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK) pada Sabtu (23/3/2024).
Dalam gugatannya, mereka meminta pasangan terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka didiskualifikasi.
Kuasa hukum Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis mengatakan, gugatan mereka telah terdaftar di MK dengan nomor register 02-03/AP3-Pres/Pan.MK/03/2024.
"Pada intinya, seperti juga sudah diungkapkan di media, kami meminta diskualifikasi kepada paslon 02 (Prabowo-Gibran) yang menurut hemat kami telah didaftarkan dengan melanggar ketentuan hukum, dan etika. Dan itu sebetulnya sudah dikonfirmasi oleh MKMK (Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi) dan terakhir oleh DKPP," kata Todung di gedung MK, Jakarta.
Berita Terkait
-
Megawati Ganti Bambang Pacul dengan FX Rudy, Ini Perbandingan Latar Belakang Keduanya
-
Mas, Ditugasi Ibu!: Terungkap Isi Pembicaraan FX Rudy-Hasto Usai Bambang Pacul Dicopot
-
Kekayaan Fantastis FX Hadi Rudyatmo, Geser 'Takhta' Bambang Pacul di PDIP Jateng
-
Bambang Pacul vs FX Rudy: Intip Perbedaan Latar Pendidikan Dua Politisi Senior PDIP
-
Rencana Sekolah Gratis Program Pemerintah, FX Rudy Sebut Beratkan APBD
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
Terkini
-
Cak Imin Ingatkan Masyarakat: Jangan Bekerja ke Luar Negeri Sebelum Benar-benar Siap
-
Menko Cak Imin Beri Sinyal Minta Anggaran Pemberdayaan Masyarakat Naik Jadi Rp 1.000 Triliun
-
Pagi Mencekam di Tanah Abang, Pengacara Tumbang Ditembak Pria Misterius
-
Kasus Fitnah Azizah Salsha Naik Penyidikan, Youtuber Resbobb dan Bigmo Sudah Tersangka?
-
Skandal Korupsi 'THR' di OKU 'Beranak-pinak', Giliran Pimpinan dan Anggota DPRD Jadi Tersangka
-
Lempar 'Bom' di Medsos soal 'Ramai dan Sunyi', Dasco: Nah Pada Kepo ya
-
KPK Usut Dugaan Markup Proyek Whoosh, PDIP: Bu Mega Sudah Ingatkan Sejak 2015
-
Sebut Kereta Whoosh buat Investasi Sosial, Profesor Ini Sindir Jokowi: Makanya Kuliah yang Benar
-
Misteri Kematian Perempuan Berinisial CY, Dari Makan Nasi Uduk Hingga Tewas di Rumah Sakit
-
India Sodorkan BrahMos ke Indonesia: Rudal Supersonik Ganas, Apa Hebatnya?