- DPP PDIP melalui Andreas Hugo Pareira menyatakan belum menerima surat resmi pengunduran diri FX Hadi Rudyatmo.
- Teguh Prakosa, Plt Ketua DPC PDIP Solo, mengonfirmasi pengunduran diri FX Rudy dari Plt Ketua DPD PDIP Jateng.
- Surat pengunduran diri FX Rudy tersebut dilaporkan dikirimkan kepada 35 DPC Kota/Kabupaten pada Rabu (17/12/2025).
Suara.com - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) bidang Keanggotaan dan Organisasi, Andreas Hugo Pareira mengungkapkan, bahwa DPP belum menerima surat pengunduran diri FX Hadi Rudyatmo dari posisi Plt Ketua DPD PDIP Jawa Tengah (Jateng).
"Belom ada surat yang masuk," kata Andreas saat dihubungi Suara.com, Jumat (19/12/2025).
Saat ditanya apakah FX Rudy sendiri sudah menyampaikan secara lisan terkait keinginannya untuk mengundurkan diri, Andreas pun menjawab.
Ia menyampaikan, kalau dirinya dengan FX Rudy hanya sebatas menjalin komunikasi biasa saja. Menurutnya, komunikasi juga bukan terkait urusan organisasi.
"Kalau komunikasi ya biasa..cuma itu kan perkawanan, bukan formal organisasi," katanya.
Sementara itu, Eks Gubernur Jawa Tengah yang juga Ketua DPP PDIP Ganjar Pranowo juga mengaku dirinya belum mendapatkan konfirmasi soal mundurnya FX Rudy.
"Saya malah belum ada komfirmasi," katanya kepada Suara.com.
Sebelumnya, Plt Ketua DPC PDIP Kota Solo Teguh Prakosa angkat bicara mengenai kabar mundurnya FX Hadi Rudyatmo dari posisi Plt Ketua DPD PDIP Jawa Tengah (Jateng).
Teguh membenarkan bahwa FX Hadi Rudyatmo memang mengundurkan diri sebagai Plt Ketua DPD PDIP Jateng.
Baca Juga: Suporter dan Panitia Soekarno Cup 2025 Bersatu, Donasi Ratusan Juta untuk Korban Bencana Sumatera
"Iya benar (mengajukan pengunduran diri)," terangnya saat ditemui, Kamis (18/12/2025).
Teguh mengatakan kalau pengunduran diri itukan ranahnya Plt Ketua DPD PDIP Jateng. Tapi makna dari pengunduran diri bahwa pelaksana tugas Plt ketua DPD dibatasi sampai Desember.
"Nah saya yakin beliau juga berpikir panjang. Jadi ini sudah pertengahan Desember lebih setelah ada pengunduran jadwal ulang soal rakerda," ungkap dia.
Teguh mengaku tidak tahu ceritanya seperti apa, karena tahu-tahu diberi surat pengunduran diri itu. Sampai hari ini pun belum ketemu sama beliau, ketemu terakhit itu Senin (15/12/2025) saat berangkat ke Jakarta untuk menghadiri konferda yang akhirnya ditunda.
"Saya pun sampai hari ini belum ketemu, posisinya beliau di mana. Pasca surat pengunduran ini juga belum komunikasi dengan saya dan teman-teman DPC," jelasnya.
Ketika ditanya pengunduran diri ini apakah dampak dari konferda yang ditunda, Teguh menyebut tidak secara empiris itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
Mendagri Tito Sudah Cek Surat Pemerintah Aceh ke UNDP dan Unicef, Apa Katanya?
-
Terjebak Kobaran Api, Lima Orang Tewas dalam Kebakaran Rumah di Penjaringan!
-
Kayu Gelondongan Sisa Banjir Sumatra Mau Dimanfaatkan Warga, Begini Kata Mensesneg
-
SPPG Turut Berkontribusi pada Perputaran Ekonomi Lokal
-
Dukung Program MBG: SPPG di Aceh, Sumut, dan Sumbar Siap Dibangun Kementerian PU
-
Mendagri Tito Jelaskan Duduk Perkara Pemkot Medan Kembalikan Bantuan Beras 30 Ton ke UAE
-
Minggu Besok, Pesantren Lirboyo Undang Seluruh Unsur NU Bahas Konflik Internal PBNU
-
Kementerian PU Tandatangani Kontrak Pekerjaan Pembangunan Gedung SPPG di 152 Lokasi
-
Eks Mensos Tekankan Pentingnya Kearifan Lokal Hadapi Bencana, Belajar dari Simeulue hingga Sumbar
-
Terjebak Kobaran Api, Lima Orang Tewas dalam Kebakaran Rumah di Penjaringan