Suara.com - Polri bakal memberlikan pengawalan kepada pemudik yang melintas di wilayah kategori rawan tidak pidana, seperti pembegalan dan sebagainya. Pemudik tinggal lapor ke pos terdekat untuk bantuan pengawalan.
Hal ini disampaikan langsung oleh Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo saat meninjau kesiapan arus mudik 2024 di Pelabuhan Merak, Banten, bersama Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto.
"Untuk pengamanan yang disampaikan Pak Menko Polhukam terkait dengan kekhawatiran, apabila masyarakat merasa di dalam perjalanannya khawatir di wilayah tertentu rawan kejahatan silahkan melapor ke pos terdekat,” kata Sigit dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (1/4/2024).
Jenderal polisi bintang empat itu menyebut, personel Polri siap 24 jam melakukan pengawalan kepada seluruh masyarakat saat melakukan perjalanan mudik dan balik di wilayah kategori rawan.
Dengan begitu, lanjut dia, masyarakat akan merasa aman dan nyaman saat melakukan perjalanan mudik.
“Kami akan siapkan pengawalan termasuk di jalur yang banyak kecelakaan lalu lintas di jalur lintas Sumatera. Karena kami juga mempersiapkan selain tol, tentunya ada jalur arteri,” katanya.
Mantan Kapolda Banten itu menambahkan, sejumlah jalan berdasarkan pemetaan kerap terjadi kecelakaan terus diupayakan dilakukan perbaikan, termasuk penerangan jalan.
Bahkan, lanjut Sigit, pihaknya meminta ada tambahan rambu-rambu lalu lintas, serta papan informasi dan sosialisasi di wilayah yang rawan terjadi kecelakaan lalu lintas.
“Sehingga masyarakat betul-betul merasakan perjalanan mudik lancar, aman, dan selamat sampai tujuan masing-masing," ungkap Jenderal Sigit.
Baca Juga: Mudik Lebaran 2024 Pakai Mobil Listrik, Tersedia Pengisian Ulang di Sini
Dalam kesempatan ini Sigit bersama Menko Polhukam juga meninjau Pelabuhan Ciwandan, Pelabuhan PT BBJ, dan Pelabuhan PT Indah Kiat.
Selain itu, rombongan memastikan strategi jajaran Polda Banten bersama seluruh stakeholder terkait dalam mengatasi kepadatan arus lalu lintas.
Mantan Kabareskrim Polri itu juga ingin memastikan betul kelancaran dan keamanan seluruh masyarakat dalam arus mudik Idul Fitri 1445H/2024. Utamanya di Pelabuhan Merak, Banten yang menjadi sentra mudik masyarakat ke Pulau Sumatera.
Dalam mengawal mudik dan balik Lebaran, Polri menggelar Operasi Ketupat 2024 dari tanggal 4 April, sampai dengan 16 April, melibatkan 155.165 personel yang akan mengawal 193,6 juta orang yang diperkirakan melakukan mudik tahun ini. (Antara)
Berita Terkait
-
Pemudik dari Jabodetabek Diprediksi Capai 28,4 Juta Orang, Mayoritas Pakai Kendaraan Pribadi
-
Pertamina Siap Layani Masyarakat Hadapi Puncak Lebaran 2024
-
Mudik Lebaran 2024 Pakai Mobil Listrik, Tersedia Pengisian Ulang di Sini
-
Masyarakat Dihimbau Hindari Lakukan Perjalanan saat Puncak Arus Mudik Lebaran
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi