Suara.com - Ulah dari suami Sandra Dewi, Harvey Moeis bersama komplotannya dalam kasus korupsi timah membuat dampak horor bagi kerusakan lingkungan. Korupsi yang dilakukan oleh Harvey Moeis dan 15 tersangka lainnya merugikan negara dengan dampak kerusakan lingkungan mencapai Rp217 triliun.
Menurut Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung Ketut Sumadena, dampak kerusakan lingkungan akibat ulah korupsi tambang timah itu sangat mengerikan.
Ketut yang melihat dampak kerusakan lingkungan itu via visual satelit mengatakan bahwa kerusakan yang terjadi luasnya bisa mencapai dua kali lipat luas Jakarta. Untuk informasi, luas DKI Jakarta yakni 661,5 km².
Baca juga:
Kerusakan lingkungan yang terjadi akibat ulah suami Sandra Dewi cs itu meliputi pencemaran air, kerusakan hutan hingga degradasi lahan. Ironisnya, apa yang dilakukan oleh Harvey Moeis berbanding terbalik dengan apa yang dilakukan Sandra Dewi.
Sandra Dewi pada 2016 sempat ikut dalam kampanye Gerakan Indonesia Bebas Sampah 2020. Pada 21 Februari 2016, di Hari Peduli Sampah Nasional, Sandra Dewi ikut dalam kampanye bebas sampah.
Pada foto yang ia unggah di akun Instagram miliknya, Sandra Dewi tak hanya menuliskan tagar bebas sampah plastik namun juga ikut turun ke jalan memungut sampah.
Baca juga:
“Seru..Gerakan peduli lingkungan..Taruh Sampah #gerakanpedulilingkungan#taruhsampah,” tulis @sandradewi88.
Baca Juga: Sudah Sepekan Ditahan, Ini Alasan Sandra Dewi Belum Jenguk Harvey Moeis
“Thank you Romo Andang udah ngajakin Gerakan Peduli Lingkungan Taruh Sampah hari ini,” sambung Sandra Dewi.
Tak hanya soal gerakan anti sampah plastik, Sandra Dewi juga sempat menyoroti terkait udara bersih. Pada Agustus 2023, Sandra Dewi komentari kualitas udara buruk di Jakarta.
Menurut Sandra akibat udara buruk di Jakarta itu, kedua anaknya Raphael dan Mikhael Moeis sampai terkena flu. Padahal kata Sandra Dewi, kedua anaknya itu termasuk jarang sakit.
"Lagi habis pandemi udah enak bisa keluar, terus sekarang pas lihat ke luar, kok kabut, polusi lagi," ucap istri Harvey Moeis seperti dikutip.
Dampak Mengerikan Kerusakan Lingkungan Ulah Harvey Moeis Cs
Menurut Guru Besar Fakultas Kehutanan IPB Bambang Hero Saharjo, korupsi tambah timah yang dilakukan oleh Harvey Moeis Cs sangat mengerikan.
Berita Terkait
-
Sudah Sepekan Ditahan, Ini Alasan Sandra Dewi Belum Jenguk Harvey Moeis
-
Jerome Polin Hitung Uang Rp76 M Milik Harvey Moeis: Kalau Ditumpuk, Lebih dari Setengah Tinggi Monas
-
Kisah Kelam Sandra Dewi Menangis 2 Tahun Setiap Malam, Selalu Ada Pertanyaan Sebelum Bertemu Suami
-
Kini Ditagih Warganet, Intip Betapa Mewahnya Souvenir Penikahan Sandra Dewi dan Harvey Moeis di Disneyland Tokyo
-
Raffi Ahmad Pamer Koleksi Mobil Baru, Netizen Curiga: Ini Uang Hasil Korupsi Timah Juga?
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Pasar Barito Digusur, Pedagang Dipindahkan ke Lenteng Agung: Begini Janji Manis Pemprov DKI
-
Sidang Praperadilan Delpedro Marhaen: Hakim Tunda Putusan Hingga Pukul 2 Siang
-
Heboh WN Israel Punya KTP Cianjur, Dedi Mulyadi Cecar Sang Bupati
-
Komjak Ultimatum Kajari Jaksel: Eksekusi Silfester Matutina Sekarang, Jangan Tunda Lagi!
-
IPB Bahas Masa Depan Kawasan Puncak: Antara Lestari dan Laju Ekonomi
-
Rumah Digeledah, ASN Kemenaker RJ Dipanggil KPK: Ada Apa dengan Kasus RPTKA?
-
Rayakan HLN ke-80, PLN Wujudkan Akses Listrik Gratis bagi Warga Pra Sejahtera di Bali
-
Tok! Gugatan Praperadilan Khariq Anhar Ditolak PN Jaksel, Ini Alasan Hakim Sulistyo
-
Biar Talas dan Sagu Tak Dianggap Makanan Kelas Bawah, Mendagri Minta Daerah Gandeng Ahli Kuliner
-
Usut Kasus CSR, KPK Panggil Politikus Nasdem Rajiv