Suara.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan jika arus balik pada H+4 atau hari keempat setelah Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah dari Pulau Sumatera menuju Pulau Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni, Lampung masih landai.
"Dengan adanya relaksasi yang dilakukan kemarin, hari ini (arus balik) masih relatif landai," ujar Budi kepada wartawan di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, Minggu.
Ia mengatakan adanya relaksasi berupa kebijakan penghapusan masa berlaku tiket untuk 24 jam pertama yang diberlakukan selama 11-21 April 2024 berdampak pada arus balik yang masih relatif landai hingga H+4 Lebaran.
"Jadi menurut ukuran dari jumlah kapal yang harus dioperasikan, relatif masih landai," ujarnya.
Budi juga mengapresiasi pihak Polda Lampung yang menerapkan mekanisme penanganan kendaraan arus balik dengan pola warna hijau, warna kuning, dan warna merah.
Ketika kondisi arus balik kendaraan berada pada warna merah, kata dia, berarti sangat padat sehingga banyak kapal yang harus dioperasikan secara cepat dari Pelabuhan Bakauheni ke Pelabuhan Merak.
"Dari sini (Pelabuhan Bakauheni) kapal langsung ke sana (Pelabuhan Merak), bongkar, balik lagi dari sana tanpa memuat," ujarnya.
Budi mengatakan, untuk mengantisipasi lonjakan penumpang dan kendaraan arus balik di Pelabuhan Bakauheni, pihaknya juga mengoperasikan Pelabuhan Panjang untuk penyeberangan ke Pelabuhan Ciwandan, Banten.
Warga yang melakukan perjalanan arus balik dapat memanfaatkan layanan kapal di Pelabuhan Panjang yang tetap dikawal dalam setiap pelayaran.
Baca Juga: Jelang Puncak Arus Balik, Pelabuhan Bakauheni Masih Ramai Lancar
Berdasarkan pantauan kondisi arus balik di Pelabuhan Bakauheni pada Minggu (14/4) siang, arus balik penumpang maupun kendaraan berlangsung lancar.
Para penumpang pejalan kaki yang berdatangan ke terminal reguler juga bisa langsung mengurus kelengkapan tiket tanpa menunggu antrean.
Hanya calon penumpang menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat yang mengantre pada jalur masuk kapal yang telah disiapkan. Antrean kendaraan juga hanya terjadi di dalam area pelabuhan atau tidak meluber hingga ke luar gerbang pelabuhan.
Menteri Perhubungan berada di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, dalam rangka memantau kondisi arus balik Lebaran bersama Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, didampingi Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan, Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi serta Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi.
Berita Terkait
-
Jelang Puncak Arus Balik, Pelabuhan Bakauheni Masih Ramai Lancar
-
Arus Balik Lebaran 2024: Delaying Sistem, Kapal dari Pelabuhan Lampung Angkat Sauh Tengah Hari
-
Urai Kemacetan Arus Balik Lebaran 2024, Armada Kapal Siaga di Rute Ini
-
Jumlah Penumpang Pesawat Mudik di Bandara Soetta Lebihi Sebelum Masa Pandemi
-
Menhub Budi Karya Usul WFH sebagai Antisipasi Kemacetan Parah Saat Arus Balik
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina
-
Website KontraS Diretas! Netizen Murka, Curigai Upaya Pembungkaman Informasi
-
Terungkap di Sidang: Detik-detik Anak Riza Chalid 'Ngotot' Adu Argumen dengan Tim Ahli UI