Suara.com - Front Persaudaraan Islam (FPI) angkat bicara terkait serangan udara Iran terhadap Israel, pada Minggu (14/4/2024) kemarin. Apa katanya?
Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab, dengan tegas mengatakan pihaknya mendukung penuh atas perlawanan yang dilakukan oleh Iran terhadap Israel.
“Kami mendukung penuh perlawanan sah rakyat Palestina, Yaman dan Iran atas penjajahan zionis Israel dan sekutunya,” kata Rizieq dalam keterangan tertulisnya yang diterima Suara.com, Senin (15/4/2024) malam.
Serangan drone dan rudal Iran terhadap Israel dipicu akibat ulah tentara zionis Israel yang lebih dulu melakukan serangan ke Kedutaan Besar Iran di Damaskus, Syria pada 1 April lalu.
Pentolan FPI ini juga mengutuk atas tindakan tentara zionis Israel dan sekutunya dalam melakukan kejahatan perang dan pembantaian kepada warga Palestina dan negara muslim sekitarnya.
“Kami melaknat serta mengecam keras atas tindakan zionisme Israel beserta semua negara yang telah membantunya, karena secara nyata melakukan genosida dan kejahatan perang,” tegas Rizieq.
“Serta pelanggaran hukum internasional baik kepada rakyat Palestina maupun negara-negara muslim sekitar,” tambahnya.
Rizieq mendesak agar pemerintah Indonesia bersikap tegas sesuai dengan amanat UUD 1945, yang menjadikan penjajahan sebagai musuh.
“Kami menuntut pemerintah Indonesia konsisten dengan amanat Konstitusi UUD 1945,” pungkasnya.
Baca Juga: Serangan Iran Tak Buat Israel Kapok Ganggu Palestina, Mer-C Indonesia: Korban Masih Terus Berjatuhan
Sebelumya Israel melakukan aksi pengeboman terhadap Kedutaan Besar Iran yang berada di Damaskus, Syria, Pada 1 April lalu.
Akibatnya beberapa petinggi militer Iran, yakni Brigadir Jenderal Mohammad Reza Zahedi dan Brigadir Jenderal Mohammad Hadi Haji Rahimi dilaporkan tewas.
Berita Terkait
-
Sukacita Warga Iran Rayakan Serangan ke Israel
-
Tewaskan 3 Anak dan 4 Cucu Pimpinan Hamas, PA 212 Kutuk Serangan Israel
-
Serangan Iran Tak Buat Israel Kapok Ganggu Palestina, Mer-C Indonesia: Korban Masih Terus Berjatuhan
-
Gegara Komentar Atta Halilintar, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Diduga Adopsi Bayi Perempuan dari Palestina
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka