Suara.com - Beberapa waktu lalu Bobon Santoso membagikan pengalamannya saat berkunjung ke Kampung Waris yang merupakan salah satu distrik di Kabupaten Keerom, Papua.
Dalam video yang kemudian diunggah di akun TikToknya, Bobon Santoso memperlihatkan kondisi di kampung Waris yang tak ada listrik sama sekali.
"Jadi di sini tidak ada listrik sama sekali. Jadi beginilah suasana kampung Waris, kalau ada rumah pakai lampu itu pakai genset," ucapnya.
Tak berapa lama, masih di video itu, Bobon Santoso menunjukkan satsetnya Gibran Rakabuming Raka sang wakil presiden terpilih yang langsung memberi respon.
Dalam tangkapan layar percakapan di whatsApp, Gibran merespon akan segera menelpon dirut PLN untuk menyalurkan listrik di kampung Waris.
"ini udah saya coba urus ke direktur PLN ya," kata Gibran.
"Mei baru bisa kita kerjain untuk listriknya," lanjut percakapan tersebut.
Di video selanjutnya Bobon memperlihatkan percakapan lainnya dimana pihak PLN sudah mulai bergerak untuk membangun instalasi listrik di Kampung Waris, Papua.
"Makasih mas Tanggal 27 sudah ada arusnya," tulis bobon menginfomasikan kepada Gibran disertai foto sejumlah pegawai PLN yang berada di kampung Waris.
Baca Juga: Besok Pendukungnya Bakal Geruduk Mahkamah Konstitusi, Gibran Beri Wanti-wanti Ini
Aksi gerak cepat Gibran menanggapi unggahan Bobon Santoso itupun sempat dibagikan kaun @TRANSporter dan menuai beragam komentar netizen.
"Hebat ya walikota bisa perintah perintah direktur PLN dikasih batas tenggat waktu lagi. Harusnya negara ini tidak perlu seperti begini andaikata tata kelola negaranya sudah benar masih banyak daerah yang seperti ini di Indonesia," kata graz.
"Terimakasih mas samsul," kata Naka.
"Kok bisa walikota merintahin pejabat yang di luar wewenangnya," kata faaa.
"Bapaknya kemana?" kata Dainatu.
"Pak Jokowi 2 periode kemarin ngapain aja," sentil petrus.
Berita Terkait
-
Jokowi Terima Kunjungan Mantan PM Inggris Tony Blair, Bahas Govtech hingga Carbon Storage
-
Besok Pendukungnya Bakal Geruduk Mahkamah Konstitusi, Gibran Beri Wanti-wanti Ini
-
Mengapa Nilai Investasi Apple di Vietnam Lebih Besar Dibanding Indonesia?
-
Halal Bi Halal dengan ASN Pemkot Solo, Adab Gibran Rakabuming Jadi Sorotan
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung