Suara.com - Timnas Indonesia U-23 bakal menghadapi partai hidup mati melawan Yordania pada matchday ketiga Grup A Piala Asia U-23 2024.
Kedua tim bakal bentrok memperebutkan satu tiket ke babak perempat final di Stadion Abdullah Bin Khalifa, Minggu (20/4/2024) malam WIB, Minggu (21/4/2024) malam nanti.
Timnas Indonesia U-23 juga sedang dalam kepercayaan diri tinggi. Ini setelah di matchday kedua mengalahkan Australia dengan skor tipis 1-0.
Baca Juga:
Stadion Abdullah bin Khalifa Saksi Bisu Kejayaan Timnas Indonesia: Dua Negara Tumbang!
Komang Teguh: Putra Kabupaten Bangli dan Pemain Pertama Indonesia yang Cetak Gol di Piala Asia U-23
Sementara Yordania dikalahkan Qatar 1-2 dan bermain imbang 0-0 melawan Australia.
Dengan hasil itu, skuad asuhan Shin Tae-yong untuk sementara berada di posisi kedua dengan 4 poin, disusul Yordania dan Australia yang mengoleksi satu poin.
Lalu, bagaimana agar Timnas Indonesia U-23 untuk lolos ke perempat final? Berikut ini ulasan dua skenarionya.
Baca Juga: Pede Timnas Indonesia U-23 ke Perempatfinal, STY: Saya Lebih Nyaman Lawan Jepang
1. Menang atas Yordania
Dengan konfigurasi klasemen dan perolehan poin saat ini, Timnas Indonesia U-23 otomatis lolos ke perempat final jika menang dengan skor berapapun.
Meski demikian, Rizky Ridho dan kawan-kawan mentok di peringkat kedua alias runner-up. Meski nantinya Qatar kalah dari Australia, namun Timnas U-23 masih kalah head to head dengan tuan rumah.
2. Seri Lawan Yordania
Hasil seri melawan skuad asuhan Abdallah Abu Zema juga mengantarkan Timnas U-23 melaju ke babak selanjutnya.
Australia jika menang dengan skor berapapun melawan Qatar tak cukup mengejar poin Indonesia di peringkat kedua.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres